Jumat 06 Jan 2023 09:59 WIB

Ten Hag Belum Bisa Targetkan Waktu untuk Mainkan Jadon Sancho di Man United

Sancho tidak dalam status atau kondisi kebugaran yang tepat.

 Pemain sayap Manchester United, Jadon Sancho.
Foto: AP/Asanka Brendon Ratnayake
Pemain sayap Manchester United, Jadon Sancho.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag tidak bisa terburu-buru memainkan Jadon Sancho. Ia mengakui belum ada target waktu kapan pemain sayap itu akan kembali beraksi.

Sancho, yang 18 bulan lalu direkrut dari Borussia Dortmund dengan nilai besar, belum tampil lagi untuk Manchester United sejak bermain 52 menit saat imbang 1-1 di Chelsea Oktober 2022. Ia pun tidak masuk dalam skuad Inggris untuk Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca Juga

Ten Hag mengatakan bulan lalu pemain berusia 22 tahun itu tidak dalam status atau kondisi kebugaran yang tepat. Sancho melewatkan dua pertandingan tur Man United di Spanyol, dan ketika itu justru ditempatkan pada program kebugaran individu di Belanda.

Sancho telah kembali ke tempat latihan klub di Carrington tetapi keterlibatannya sejauh ini terbatas pada sesi kelompok kecil karena dia sedang berkonsentrasi untuk programnya sendiri.

"Saya ingin Jadon kembali secepat mungkin, tapi saya tidak bisa memaksakan proses ini," kata Ten Hag, seperti dikutip AFP, Jumat (6/1/2023). "Saya akan melakukan semua yang ada dalam wewenang, saya tetapi beberapa proses tidak dapat Anda paksakan dan ini adalah salah satunya."

Ten Hag mengaku juga harus menunjukkan kesabaran meskipun ia tidak memiliki kesabaran karena memiliki sedikit stok pemain di lini depan. "Jadon adalah pemain yang, saat dia fit, akan berkontribusi dan kami akan memiliki opsi ekstra sehingga kami punya lebih banyak peluang untuk memenangkan banyak pertandingan."

Ten Hag, yang berbicara menjelang pertandingan putaran ketiga Piala FA, Man United melawan Everton Jumat (6/1/2023), yakin Sancho menuju ke arah yang tepat tetapi jalan masih panjang sebelum sang penyerang sayap dianggap siap untuk kembali tampil.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement