REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Udjo Project Pop menjadi salah sekian selebriti yang gemar mengoleksi sneaker. Pria bernama lengkap Djoni Permato tersebut mengaku, mulai suka mengoleksi sneakers lebih dari 10 tahun lalu. Bahkan, toko sepatu menjadi destinasi wajib ketika berkunjung ke luar negeri.
“5 atau 10 tahun lalu kalau beli sepatu kan harus ke Jepang, Taiwan, misalnya. Jadi harus nitip atau ya kita beli sendiri saat jalan ke luar negeri. Dan yang menyenangkan sekarang ritel-ritel besar seperti foot locker malah buka di Indonesia, nyamperin kita jadi happy,” kata Udjo dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (10/12/2022).
Berbicara soal memilih sepatu, Udjo mengatakan bahwa saat ini dirinya termasuk orang yang picky atau lebih selektif. Artinya, dia tidak akan membeli sneaker hanya karena tren atau sedang hype. “Sekarang mungkin bisa dibilang lebih milih-milih ya, tapi intinya yang nyaman dipakai deh,” kata Udjo.
Bagi Udjo, sepatu yang nyaman adalah sepatu yang sesuai dengan bentuk kakinya yaitu flat feet atau kaki datar. Ini adalah kondisi dimana lekukan atau lengkungan di bagian dalam telapak kaki rata, sehingga seluruh telapak kaki akan menyentuh lantai ketika berdiri.
Menurut Udjo, hingga kini masih banyak orang yang tak mengenal bentuk kakinya sendiri. Padahal, itu penting untuk dijadikan tolok ukur dalam memilih sepatu yang nyaman.
“Kayaknya sampai sekarang banyak orang yang beli sepatu tapi enggak kenal sama kakinya sendiri. Misalnya saya flat foot, saya suka nanya ke penjaga tokonya sepatu apa yang nyaman untuk tipe kaki saya. Dan pertanyaan seperti itu jarang sekali ditanyakan oleh pembeli sepatu,” kata Udjo.
Adapun soal warna, Udjo mengaku lebih nyaman mengenakan sepatu berwarna netral terutama hitam untuk dikenakan sehari-hari. “Secara pribadi saya itu sebenarnya senang yang warna-warni, tapi untuk sepatu nggak tahu kenapa saya suka sepatu warna hitam,” kata dia.
Saat ini, koleksi sepatu Udjo juga terhitung tidak terlalu banyak hanya ada 30 pcs. “Dulu pas masih asal beli, jumlahnya lebih banyak, tapi setelah dipikir itu nggak nyaman dan akhirnya beberapa dikasih ke temen atau saudara,” kata Udjo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
