REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengetahui duel seperti apa yang akan mereka jalani. Timnya bertemu Inter Milan pada matchday keempat Grup C Liga Champions (UCL) musim 2022/23.
Barca bertindak sebagai tuan rumah. Partai ini berlangsung di Stadion Camp Nou, Kamis (13/10/2022) dini hari WIB. Raksasa Katalan tak memiliki pilihan lain.
Mereka harus menang jika ingin menjaga asa lolos ke putaran selanjutnya. Wakil La Liga Spanyol itu berada di posisi ketiga klasemen sementara. Pantang bagi Sergio Busquets dan rekan-rekan jika sampai tergelincir di rumah sendiri.
Xavi menyadari mereka harus memberikan segalanya. Secara teknis, timnya memiliki beberapa sosok yang bisa membuat perbedaan. Namun ia juga mengharapkan dukungan puluhan ribu pendukung di Camp Nou.
"Dengan bantuan penggemar, mari berharap ini menjadi malam yang ajaib," kata entrenador 42 tahun ini, dikutip dari laman resmi klubnya.
Ia tak asal bicara. Ia mengaku sudah sering mendapatkan pertolongan dari para cules. Pada saat yang sama, ia memiliki kewajiban untuk membalas hal tersebut.
Pada intinya, menurut Xavi, Barcelona akan terlibat dalam duel kelas tinggi. Ini bukan hanya pertarungan dua tim hebat di level teknis. Lebih dari itu, aspek mentalitas juga berperan.
"Kami harus tenang dan mendominasi permainan. Kami memiliki 90 menit untuk mencetak gol, kami tidak harus mencetak gol di menit pertama," ujarnya.
Barca memasuki jadwal padat. Setelah jumpa Nerazzurri, Frenkie de Jong dkk akan menjalani bigmatch lainnya. Real Madrid sudah menunggu mereka.
Tepatnya pada journada kesembilan La Liga Spanyol. El Clasico jilid perdana musim ini itu berlangsung di Stadion Santiaho Bernabeu, Madrid, Ahad (16/10/2022) malam WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
