Selasa 27 Sep 2022 06:39 WIB

300 Pelajar Berlaga di Sirkuit JuJitsu Antardojo se-Jabar KJI

cabang olahraga beladiri JuJitsu sedang digandrungi masyarakat di Tanah air.

para pelajar yang akan tampil di Kejuaraan sirkuit JuJitsu antar Dojo KJI se Jawa Barat
Foto: istimewa
para pelajar yang akan tampil di Kejuaraan sirkuit JuJitsu antar Dojo KJI se Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Sebanyak 300 atlet yang didominasi kalangan pelajar akan tampil pada Kejuaraan sirkuit JuJitsu antar Dojo KJI se Jawa Barat, yang diselenggarakan di GOR Tri Lomba Juang, Padjadjaran, Bandung, pada Ahad (2/10) mendatang.

Kegiatan yang digagas perguruan beladiri Koporyu JuJitsu Indonesia (KJI) ini akan mempertandingkan tiga kategori, yakni Show System (SS), Fighting System (FS), dan Newaza System (NS)/Ground Fighting.

"Sirkuit yang menjadi even perdana ini tentu sebagai langkah strategis dalam upaya pembinaan dan penjaring calon atlet-atlet muda KJI sejak usia dini," kata Ketua Umum PB KJI Ahmad Taufik Joenoes, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (27/9).

Menurutnya, potensi lahirnya atlet-atlet masa depan sangat terbuka luas, mengingat cabang olahraga beladiri JuJitsu sedang digandrungi masyarakat di Tanah air.

"Tak hanya sebagai olahraga beladiri, JuJitsu kini juga menjadi cabor prestasi sejak diakui sebagai anggota KONI pada tahun 2017 lalu," ujarnya.

Sebanyak 20 dojo binaan KJI di Jawa Barat akan berlaga pada event Sirkuit antarDojo KJI ini. Mereka berasal dari pengcab kabupaten/kota di Jawa Barat, seperti Kota Bandung, Kab. Bandung, Kota Cirebon, Kab.Majalengka, Kab. Pangandaran, Purwakarta, Kab.  Bogor dan Kota Bekasi.

Ketua Pelaksana Sirkuit antarDojo KJI, Eko Hendrawan Sofyan mengatakan, selain akan mempertandingkan kelas pemula, pada ajang kali ini juga akan ditampilkan kelas try out.

"Di kelas ini, mereka yang akan bertanding adalah atlet-atlet yang berasal dari Kabupaten dan Kota yang akan memperkuat wilayahnya di ajang Porprov Jabar, yang akan berlangsung pada bulan depan, November 2022," ujarnya.

Menurut Eko, atlet-atlet di kelas tersebut akan tampil di kelas Fighting System putra/putri dan Newaza System Putri.

Yang unik dalam ajang ini nantinya, kata Eko, akan dipertandingkan Kelas Best of The Best. "Mereka yang juara di kelasnya, akan dipertandingkan kembali untuk mencari siapa juara terbaik dan yang terbaik," katanya.

Menurut Eko, sirkuit antar dojo ini, akan menjadi agenda tahunan jelang pelaksanaan Kejurnas KJI Sofyan Hambally Cup, sebagai bentuk apresiasi kepada sang pendiri.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement