Selasa 06 Sep 2022 14:29 WIB

Jelang Perjumpaan di Pentas Liga Champions, Ancelotti Nilai Celtic Mirip Madrid

Madrid akan menguji kekuatan Celtic dini hari nanti WIB.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti duduk di bangku cadangan selama pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Espanyol dan Real Madrid di Barcelona, ??Spanyol, Ahad, 28 Agustus 2022.
Foto: AP/Joan Mateu Parra
Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti duduk di bangku cadangan selama pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Espanyol dan Real Madrid di Barcelona, ??Spanyol, Ahad, 28 Agustus 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, GLASGOW -- Real Madrid bakal mengawali usaha mempertahankan titel Liga Champions pada musim ini dengan lawatan ke markas klub asal Skotlandia, Glasgow Celtic, Rabu (7/9/2022) dini hari WIB. Dengan modal pengalaman dan status sebagai juara bertahan kompetisi, Los Blancos diunggulkan di laga pembuka penyisihan Grup F tersebut.

Kendati begitu, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menilai, timnya tidak akan melakoni laga mudah dalam lawatan ke Stadion Celtic Park tersebut. Pelatih asal Italia itu pun terkesan dengan gaya permainan menyerang yang diterapkan pelatih Ange Postecoglou di Celtic.

Baca Juga

Bahkan, secara umum, eks pelatih Everton itu menilai, Celtic memiliki sedikit kesamaan dengan Real Madrid, terutama dari menjaga dinamika permainan. Selain efektif dalam melancarkan serangan, The Hoops juga terbukti cukup solid saat bertahan.

''Laga ini tentu menjadi laga yang sulit. Mereka terlihat sama seperti kami. Mereka memiliki permainan yang dinamis. Mereka juga tampil dengan intensitas tinggi. Namun, kami sudah bersiap dan berharap bisa mencuri kemenangan di laga ini,'' ujar Ancelotti seperti dikutip Sky Sports, Selasa (6/9/2022).

Tampil di kandang sendiri, Ancelotti menilai, Celtic akan berusaha tampil menyerang dan terus menekan. Tantangan ini yang akan dijawab Los Blancos di laga tersebut dengan mencoba untuk tampil solid saat bertahan, seraya sesekali mengandalkan serangan balik cepat. Kewaspadaan Ancelotti ini bukan tanpa alasan.

Ketajaman lini serang memang menjadi senjata utama The Hoops pada musim ini. Di pentas Liga Skotlandia musim ini, Celtic tampil begitu produktif. Tidak tanggung-tanggung, juara bertahan Liga Skotlandia itu sudah mencatatkan total 25 gol dan hanya kebobolan satu gol dari enam laga di pentas Liga Skotlandia musim ini.

''Mereka sepertinya tidak akan mengubah gaya permainan menyerang dan pendekatan mereka. Kami tidak takut untuk ertahan. Kami terbukti mampu bertahan cukup baik pada musim lalu,'' ujar mantan pelatih AC Milan tersebut.

Di penyisihan grup Liga Champions musim ini, Madrid terbilang cukup beruntung. Pasalnya, Los Blancos bergabung dengan tim-tim yang kualitasnya relatif berada di bawah klub asal Ibukota Spanyol tersebut, seperti RB Leipzig, Shakthar Donetsk, dan Glasgow Celtic.

Los Blancos pun diprediksi bisa melangkah ke babak 16 besar dengan mulus. Namun, Ancelotti membantah anggapan ini. Berkaca pada musim lalu, saat menelan kekalahan mengejutkan, 1-2, dari klub asal Moldova, Sherrif Tiraspol, Ancelotti menolak untuk meremehkan kemampuan setiap tim di grup F untuk bisa memberikan kejutan.

''Ini bukanlah grup yang mudah. Kami tahu, semua kekuatan tim di grup ini. Seperti halnya Celtic, dua tim lain juga tampil cukup baik. Kami memiliki memori buruk pada musim lalu, saat menghadapi Sherrif. Pada fase awal kompetisi ini, selalu terbuka peluang terjadi kejutan,'' kata Ancelotti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement