Selasa 03 May 2022 22:22 WIB

Alexander-Arnold: Liverpool Maju karena Tekanan Raih Quadruple

Alexander-Arnold menegaskan bagi Liverpool setiap pertandingan terasa seperti final.

 Pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold
Foto: AP/Frank Augstein
Pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Trent Alexander-Arnold mengatakan, mimpi untuk bisa meraih empat gelar (quadruple) membuat para pemain Liverpool terus berkembang ke arah positif. Alexander-Arnold mengaku, para pemain the Reds selalu menjalani setiap pertandingan bak final, demi mewujudkan meraih empat gelar dalam satu musim yang belum pernah didapatkan oleh tim Liga Inggris manapun.

"Sejujurnya, saya merasa seperti kami berkembang dari itu (Tekanan)," kata Alexander-Arnold kepada wartawan jelang pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Villarreal, seperti dikutip Reuters.

Baca Juga

"Saya sudah mengatakan sebelumnya, saya merasa ini selalu waktu yang terbaik musim ini bagi kami. Setiap pertandingan adalah final, kami mendorong ke ketiga lini sekarang," ujarnya.

Liverpool memegang keunggulan 2-0 dari leg pertama saat mereka menargetkan final ketiga dalam lima tahun pada kompetisi klub elit Eropa tersebut. Juara Piala Liga Inggris itu satu poin di belakang pemimpin klasemen Liga Premier Manchester City dan telah mencapai final Piala FA, di mana mereka akan menghadapi Chelsea bulan ini.

"Itu adalah pertandingan-pertandingan yang menarik, Anda ingin bermain di situ, Anda ingin segalanya dipertaruhkan dan Anda ingin setiap pertandingan terasa seperti anda harus memenanginya, para pemain merasakan yang sama," kata Alexander-Arnold.

Bek kanan berusia 23 tahun itu telah mengatakan sebelumnya pada musim ini bahwa Liverpool harus mengejar minimal satu trofi per tahun namun ia telah merevisi target tersebut. 

"Saya memang mengatakan minimal satu trofi satu musim dan itu mungkin dalam satu musim yang bukan salah satu musim terbaik kami. Tapi kami dalam performa bagus, kami bermain luar biasa sepanjang musim, kami mampu menang dengan cara berbeda," kata Alexander-Arnold.

"Pada akhir Mei, semoga kami akan berada dalam buku sejarah lagi," ucapnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement