REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Gagasan Bantul Command Center dikembangkan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai salah satu inovasi dalam menyempurnakan pelayanan publik dari pemerintah daerah ini kepada masyarakat.
"Dilengkapi dengan teknologi canggih, Bantul Command Center ditujukan untuk menyempurnakan pelayanan publik dari pemerintah Bantul kepada masyarakat," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bantul Fenty Yusdayati di sela peluncuran Bantul Command Center di Bantul, Selasa (22/2/2022).
Menurut dia, dibangun sejak 2021, Bantul Command Center menjadi salah satu inovasi Pemerintah Kabupaten Bantul dalam hal pelayanan publik, dan merupakan salah satu ikon Smart City di Kabupaten Bantul. "Selain itu Bantul Command Center juga merupakan salah satu kunci penting dalam upaya pemerintah Kabupaten Bantul untuk mewujudkan Bantul Smart City," katanya.
Dia mengatakan, Bantul Command Center memiliki dua fungsi utama, yaitu untuk menyempurnakan pelayanan publik ke luar dan mempermudah pelayanan ke dalam, yakni dalam hal manajemen pengambilan keputusan atau decision support system. "Harapannya Pemerintah Kabupaten Bantul dapat mewujudkan birokrasi pemerintah yang integratif, dinamis, transparan, dan inovatif serta peningkatan kualitas pelayanan publik yang terpadu, efektif, responsif, dan adaptif," katanya.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, Bantul Command Center adalah sebuah ide inovatif Bupati Bantul sebagai salah satu upaya menjadikan Kabupaten Bantul sebagai Kabupaten cerdas, di mana salah satu upayanya adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Dia mengatakan, untuk pelayanan publik, fasilitas unggulan yang dimiliki oleh Bantul Command Center yaitu, Lapor Bantul Span Lapor!, Call Center 112, dan pemantauan kondisi melalui CCTV.
Adapun sebagai decision support system, Bantul Command Center menyediakan berbagai macam informasi yang dihimpun dari beragam aplikasi yang dimiliki oleh Kabupaten Bantul di antaranya Satu Data Indonesia (SDI) Kabupaten Bantul, Bantulpedia yang di dalamnya tersedia informasi dalam bentuk dashboard retribusi.
"Ke depan akan terus dilakukan pengembangan, sehingga untuk pengambilan keputusan terkait pelayanan publik, infografis pelaporan, hasil pemantauan melalui CCTV, dan analisis keluhan masyarakat melalui sosial media dapat menjadi sumber data yang akurat," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
