REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Melakukan penelitian dan menuangkannya melalui tulisan paper, menjadi salah satu kewajiban bagi dosen. Selain itu, dosen juga harus mampu menerjemahkan penelitian tersebut, ke dalam bentuk tulisan artikel ilmiah.
Namun, budaya menulis artikel ilmiah, belum sepenuhnya merata di kalangan para dosen, di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Atas dasar itu pula, Tim Riset Unggulan Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) menggelar webinar untuk menumbuhkan budaya penulisan artikel ilmiah oleh dosen.
Webinar digelar secara daring, pada Kamis (30/9) silam, dengan menghadirkan Dr Ani Wijayanti, Dekan Fakultas Ekonomi dan Anisti selaku ketua program studi Ilmu Komunikasi Universitas BSI sebagai narasumbernya.
Penelitian menjadi dasar sumber keilmuan baru, yang bisa menjadi rujukan untuk mencari tahu keilmuan selanjutnya. Dalam penelitian, perlu adanya persiapan matang, serius dan konsisten dalam menjalaninya. Pasalnya, hasil dari penelitian yang dilakukan, dapat menghasilkan tulisan artikel ilmiah yang terpublikasi, yang bisa menjadi konsumsi bacaan masyarakat umum.
“Melakukan penelitian merupakan salah satu pemenuhan kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi. Namun tidak semua hasil dari penelitian ini, bisa dituangkan dalam artikel penelitian ilmiah populer, oleh para dosen,” kata Dr Ani, dalam materinya.
Selain itu, penelitian yang terpublish di jurnal Internasional bisa menambah pengalaman dalam mengembangkan penelitian dan tulisan yang lebih luas lagi. Penelitian yang bagus juga bisa memberi manfaat bagi khalayak luas.
Dr Ani juga menuturkan, beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum memulai penelitian. Pertama harus temukan ide penelitian yang relevan dengan bidang ilmunya. Lalu, mencari artikel atau jurnal terkait dengan topik yang akan teliti.“Hal itu bisa mencakup dari model penelitian, variabel yang digunakan, pengukurannya, analisis data dan hasil penelitiannya, kita harus cermati,” papar Dr Ani.
Selanjutnya, memilih beberapa jurnal sebagai rujukan utama. Kemudian menganal formula penelitian dan mengenali trend pendekatan penelitian yang akan dilakukan. Terakhir tentukan metode yang akan digunakan.
“Jika sudah semuanya, cari data primer atau sekunder lalu data yang sudah didapat bisa langsung kita analisis. Intinya, dalam penelitian, ide dari penelitian kita harus ada dulu,” jelasnya.
Budaya menerjemahkan hasil penelitian ke dalam bentuk tulisan artikel ilmiah, bisa meningkatkan brand personal, sebagai dosen dan penulis. Tulisan yang dibuat, juga bisa menjadi identitas dosen, yang mudah dikenali.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
