Kamis 30 Sep 2021 11:51 WIB

Sekolah Dasar di AS Ditutup karena Serangan Kutu

Serangan kutu diduga berasal dari rakun di sekitar dua sekolah di AS

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nur Aini
 Rakun diduga penyebab serangan kutu di dua sekolah AS
Foto: AP/Axel Heimken/DPA
Rakun diduga penyebab serangan kutu di dua sekolah AS

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Sebanyak dua sekolah dasar di Oakland, Amerika Serikat, akan ditutup selama sisa pekan ini. Penutupan tersebut, menurut pejabat sekolah pada Rabu (29/9), akibat serangan kutu yang mungkin disebabkan oleh rakun di daerah itu.

"Langkah ini dilakukan setelah masalah besar berkembang dengan kutu di sekolah," kata Distrik Sekolah Bersatu Oakland dalam mengumumkan penutupan dua hari mulai Kamis (30/9).

Baca Juga

Penutupan berlaku untuk Sekolah Dasar Esperanza dan Akademi Penemuan Korematsu yang terletak bersebelahan. Pembasmi telah bekerja selama beberapa minggu untuk membasmi kutu tetapi masalah terus berlanjut.

Dengan pembasmian yang tidak kunjung berhasil, keputusan menutup sekolah dilakukan agar mencegah kutu menyebar ke seluruh sekolah. "Selain itu, ini akan memungkinkan kru untuk melakukan pembersihan lebih dalam di semua ruang kelas dan area umum, termasuk melepas semua karpet tempat kutu bersarang dan bertelur," kata pernyataan lembaga itu.

Sekolah memiliki taman di satu sisi dan area berhutan di sisi lain. Kondisi wilayah itu menyebabkan area sekolah berhubungan dengan masalah rakun. Para ahli yang dibawa oleh distrik tersebut percaya bahwa hewan-hewan tersebut mungkin telah menyebabkan masalah kutu.

Sekolah-sekolah Oakland menyambut siswa kembali ke kelas tatap muka pada Agustus, setelah lebih dari satu tahun belajar jarak jauh karena pandemi. Siswa akan diberikan paket studi jangka pendek selama dua hari penutupan. Setiap sekolah memiliki sekitar 300 siswa.

"Pembasmi mengatakan untuk tidak mengharapkan masalah kutu sepenuhnya diselesaikan" ujar Distrik Sekolah Bersatu Oakland merujuk pada pemusnahan kutu dapat memakan waktu satu setengah bulan atau lebih untuk diselesaikan. 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement