Rabu 09 Dec 2020 02:15 WIB

Rouhani: Iran akan Terus Dukung Pemerintahan Assad

Iran meminta Suriah siap hadapi Israel di Dataran Tinggi Golan/

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Teguh Firmansyah
 Presiden Hassan Rouhani.
Foto: AP/Office of the Iranian Presidency
Presiden Hassan Rouhani.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Presiden Iran Hassan Rouhani menyatakan negaranya akan terus mendukung Suriah dan mendesak Damaskus untuk menghadapi Israel di Dataran Tinggi Golan yang diduduki. Pernyataan ini disampaikan dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Mekdad yang sedang berkunjung.

"Republik Islam Iran akan melanjutkan dukungannya kepada pemerintah Suriah dan rakyatnya sebagai sekutu strategis kami dan kami akan mendukung Suriah sampai kemenangan terakhirnya," kata Rouhani seperti dilansir dari Al Arabiya, Selasa (8/12).

Baca Juga

Rouhani menekankan bahwa menghadapi penjajah Zionis dan terorisme adalah tujuan bersama kedua negara. "Sampai pembebasan semua tanah yang diduduki termasuk Golan, menghadapi penjajah Zionis harus dilanjutkan," kata Rouhani.

Itu adalah kunjungan pertama Mekdad ke Iran sebagai menteri luar negeri setelah dia menjabat pada November lalu. Dia tiba di Teheran pada Senin (7/12) waktu setempat.

Iran telah menjadi sekutu utama Presiden Suriah Bashar Assad sejak awal perang saudara Suriah pada 2011, meminjamkan pemerintahnya di Damaskus dukungan militer dan ekonomi yang vital. Iran tidak mengakui Israel dan mendukung kelompok militan anti-Israel seperti Hamas Palestina dan Hizbullah Lebanon.

Israel menuduh Iran membangun kehadiran militernya di sepanjang perbatasan utara dengan Suriah dan telah berulang kali menyerang fasilitas yang terkait dengan Iran dan konvoi senjata yang ditujukan untuk Hizbullah. Israel merebut Dataran Tinggi Golan dari Suriah dalam perang Timur Tengah 1967.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement