Senin 07 Dec 2020 22:45 WIB

Penyaluran Banpres Produktif

..

Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani

Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin memainkan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin membersihkan wayang golek berukuran besar di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Perajin membersihkan wayang golek berukuran besar di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Perajin menyelesaikan pembuatan wayang golek di Ruhiyat Wooden Puppet and Mask, Jalan Pangarang Bawah, Kota Bandung, Senin (7/12).

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mencatat penyaluran Bantuan Presiden (Banpres) Produktif bagi Usaha Mikro telah mencapai 92 persen, bantuan tersebut telah disalurkan ke 11 juta dari total 12 juta usaha mikro dan rencananya akan dilanjutkan pada 2021.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement