Rabu 07 Oct 2020 18:34 WIB

PFpreneur Menciptakan UMKM Unggul Perempuan Indonesia

Pertamina bertekad menciptakan 5.000 kewirausahaan perempuan selama lima tahun

Melalui PFpreneur Pertamina bertekad menciptakan 5.000 kewirausahaan perempuan selama lima tahun.
Foto: Pertamina
Melalui PFpreneur Pertamina bertekad menciptakan 5.000 kewirausahaan perempuan selama lima tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PFpreneur merupakan salah satu dari lima program andalan Pertamina Foundation yang berkontribusi untuk membantu pengembangan minat dan potensi usaha kecil dan menengah serta mendorong pemberdayaan perempuan di bidang kewirausahaan. Dengan tema kegiatan Women Leaders and Entrepreneurs, Pertamina Foundation bertekad menciptakan 5.000 kewirausahaan perempuan selama lima tahun kedepan menjadi kewirausahaan yang unggul, mandiri, dan mampu memajukan perekonomian masyarakat di sekitarnya.

Melalui PFpreneur, Pertamina Foundation berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas wirausaha perempuan atau womenpreneurs, meningkatkan daya saing usahanya, dan mempersiapkan usahanya untuk bermitra dengan pihak ketiga. Ketiga hal tersebut akan diperoleh oleh para peserta terpilih melalui paket pelatihan, mentoring, pembinaan secara daring, mulai dari pengembangan kewirausahaan dan pengenalan teknologi modern dari para pengusaha UMKM yang telah sukses membangun usahanya.

Baca Juga

Permodalan menjadi permasalahan utama yang dialami oleh wirausaha perempuan dalam pengembangan usahanya. Oleh karena itu, PFpreneur memberikan akses permodalan dari Program Kemitraan PT Pertamina (Persero) sampai dengan Rp 200 juta per-UMKM dengan jasa administrasi hanya tiga persen per-tahun. PFpreneur juga memberikan fasilitas branding produk dan kemitraan melalui jaringan usaha dengan pengusaha sukses dan pasar festival atau pameran produk sebagai ajang unjuk kreasi produk usaha. Bagi wirausahawan perempuan terbaik PFpreneur juga akan mendapatkan apresiasi dari Pertamina Foundation.

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S Asngari menyatakan harapannya supaya PFpreneur mampu memberikan kontribusi nyata untuk ekonomi masyarakat dan kesejahteraan perempuan. “Saya sangat berharap melalui program PFpreneur yang melibatkan womenpreneurs hebat dan mandiri dalam mengembangkan dan menjalankan usahanya, mampu memberikan maximum impact kepada masyarakat dan kesejahteraan perempuan Indonesia, khususnya di masa pandemi seperti ini,” ujar Agus dalam siaran persnya, Rabu (7/10).

Sasaran dalam program PFpreneur adalah perempuan dengan usia minimal 18 tahun serta memiliki usaha di bidang kerajinan, kuliner, dan pakaian minimal selama 6 bulan. Kuota khusus diberikan untuk perempuan disabilitas, perempuan yang menjadi kepala keluarga, dan kelompok perempuan rentan lainnya. Bagi perempuan yang tertarik dan memenuhi syarat tersebut, dapat melakukan pendaftaran sebelum 25 Oktober 2020 melalui website PFPreneur preneur.pertaminafoundation.org.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement