Selasa 19 Nov 2019 19:24 WIB

Kebakaran SMK Yadika Bekasi, Satu Siswa Kritis

Siswa SMK Yadika alami kondisi kritis karena melompat dari lantai empat sekolah.

Petugas sekolah berusaha memadamkan api di Lantai 2 SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) 6 Yadika (Yayasan Abdi Karya) yang kembali menyala, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/11/2019).
Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Petugas sekolah berusaha memadamkan api di Lantai 2 SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) 6 Yadika (Yayasan Abdi Karya) yang kembali menyala, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/11/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Satu siswa kritis akibat kebakaran yang terjadi di SMK Yadika 6 Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat. Saat ini korban, SAP (15), masih dirawat di ruang PICU Rumah Sakit Koja, Jakarta Utara.

Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, jika SAP mengalami luka cukup parah setelah lompat dari lantai 4 gedung SMK Yadika. Korban mengalami luka bakar bagian tangan kanan dan kanan kiri serta pendarahan di otak akibat benturan lompat dari lantai empat.

Baca Juga

Menurut Erna, luka yang diderita SAP terbilang cukup parah hingga membuatnya harus dirawat inap di ruang PICU Rumah Sakit Koja, Jakarta Utara. Sementara belasan korban lain sudah diperkenankan pulang oleh tim medis.

"Macam-macam lukanya, ada yang luka karena benda, ada yang patah tulang juga karena lompat dari lantai dua dan lantai tiga, ada yang sesak nafas, ada yang trauma. Korbannya itu siswa, guru, dan petugas damkar juga ada," kata Erna di Bekasi, Selasa (19/11).

Sebelumnya, belasan korban masih dirawat di Puskesmas Tipe D Pondok Gede dan Rumah Sakit Yadika, Pondok Gede. Namun seluruh korban sudah diperkenankan pulang.

Seperti yang diketahui, SMK Yadika 6 yang terletak di Jalan Wadas Raya, Kelurahan Jaticempaka, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat habis terbakar, Senin (18/11) sore.

Api yang merambat dengan cepat itu membuat siswa kalang kabut. Bahkan sejumlah siswa nekat melompat dari lantai 3 dan 4 untuk menghindari amukan si jago merah.

Dari peristiwa itu, sebanyak 14 orang mengalami luka patah tulang dan luka bakar. Api berhasil dijinakkan oleh Damkar sekitar pukul 20.30 WIB pascakejadian pukul 15.30 WIB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement