REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sebanyak 16 Duta Besar (Dubes) negara Timur Tengah (Timteng) menurut agenda akan singgah ke Provinsi Lampung selama tiga hari sejak Senin (5/3). Para dubes tersebut akan menjajaki investasi di sektor pertanian, industri dan perdagangan, juga destinasi wisata.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Hamartoni Ahadis mengatakan, jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan mengadakan pameran untuk menampilkan potensi unggulan Provinsi Lampung kepada para dubes Timteng tersebut.
''Sejumlah potensi pertanian, industri dan perdagangan, dan wisata akan dipromosikan,'' kata Plt. Hamartoni Ahadis di sela-sela rapat persiapan penyambutan 16 dubes Timteng di Pemprov Lampung, Jumat (23/2).
Menurutnya, rencana penyambutan para dubes tersebut akan melibatkan sejumlah dinas terkait, termasuk kepolisian. Pemprov akan menampilkan pameran perdagangan serta produk perusahaan dari sejumlah perusahaan unggulan di Lampung.
Seperti di bidang pertanian, industri dan perdagangan serta produk perusahaan dari PT. Keong Nusantara Abadi (Wong Coco), PT GGPC dan PT Nestle. Pada Selasa (6/3) akan melakukan kunjungan ke pondok pesantren Minhadlul Ulum di Tegineneng, dan perusahaan PT Wong Coco, PT Great Giant Pineapple Plantation, dan PT Nestle Indonesia (Nescafe).
Hamartoni mengatakan, Lampung akan menawarkan investasi di berbagai destinasi wisata, bidang pertanian, industri dan perdagangan. Untuk itu, semua pihak ia berharap mempersiapkan dengan matang dan penuh tanggung jawab, sehingga kunjungan kerja ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Lampung Edi Yanto mengatakan, kunjungan kerja 16 dubes Timteng sangat penting., karena sebagian produk Indonesia telah berada di sana. Kunjungan kerja ini tentunya akan mengembangkan kerjasama perdagangan terkait produk Lampung, terutama terkait produk-produk baru serta meyakinkan kepada mereka bahwa produk yang di Lampung halal.
Karo Perekonomian Pemprov Lampung Lukmansyah menambahkan, tujuan dalam kunjungan kerja ini yakni untuk melakukan silaturahmi dengan pejabat Pemprov Lampung. Selain itu, jajarannya juga menjajaki berbagai peluang investasi dan meningkatkan kerjasama dengan Provinsi Lampung, serta melihat pusat kegiatan Islam yang ada di Lampung.
Untuk itu, ia berharap bantuan dan partisipasi serta tanggung jawabnya guna mensukseskan kunjungan kerja ini. Dengan suksesnya kegiatan ini, maka akan meningkatkan minat investasi mereka ke Provinsi Lampung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
