REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Truk trailer pembawa girder yang melakukan perjalanan pada Rabu (3/1) malam di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hampir jatuh di titik KM 31.100 arah Cikampek.Hal ini membuat PT Jasa Marga melakukan antisipasi, untuk mengurai kepadatan imbas peristiwa itu.
AVP Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, truk trailer itu mengangkut steel box girder dari Jalan Tol Japekdi lokasi Stockyard di KM 25 atah Cikampek. "Truk itu menuju lokasi rencanapemasangan atau instalasi steel box girder di Jalan Tol Japek di KM 46 arahJakarta," ungkapnya, Kamis (4/1).
Dwimawan mengatakan, saat truk pengangkut berada di KM.31+100 arah Cikampek, terjadi hentakan ketika truk akan berpindah lajur. Akibatnya steel box girder berubah posisi menjadi miring diatas truck pengangkut, namun tida ksampai terjatuh ke jalan tol.
Kondisi ini mengakibatkan kepadatan lalu lintas. Pihaknya pun langsung mendatangkan crane dari KM 25 arah Cikampek untuk memperbaiki posisi steel box girder tersebut, sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan.
Pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas menuju Cikampek dengan melakukan pengalihan melalui Gerbang Tol Cikarang Barat. Rekayasa ini dilakukan sampai proses perbaikan posisi steel box girder selesai oleh crane pada pukul 03.00 WIB.
DIa mengatakan, tepat pukul 03.12 WIB, truk pengangkut itubisa kembali melanjutkan perjalanannya. Lalu lintas dini hari kembali normal dan mencair sejak pukul 05.00 WIB.
Kepadatan arus lalu lintas pada Kamis pagi di sejumlah titik, menurut Dwimawan, merupakan kepadatan yang biasa terjadi di Tol Japek. Kata dia, rasio volume arus lalu lintas pagi ini lebih besar dari 1,3. Artinya, volume arus kendaraan yang melintas Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah melebihi kapasitas lajur jalan yang tersedia.
Sementara pada Kamis pagi, kondisi arus lalu lintas yang terpantau PT Jasa Marga, terjadi kepadatan di kawasan Cawang-Halim-Jatiwaringin arah Cikampek di titik keluar arteri. Selain itu, di kawasan Jatibening-Tambun juga terpantau padat akibat adanya gangguan truk container mogok di KM 21.20 di lajur 1.
Kepadatan ke arah Jakarta, terpantau di KM 43 di CikarangTimur, dan juga di Bekasi Timur sampai Bekasi Barat. Kepadatan juga terpantau di Halim sampai dengan Cawang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
