REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Wisatawan mancanegara (wisman) asal Timur Tengah, termasuk Arab Saudi dinilai sangat menyukai obyek pantai dan wisata budaya. Ini menjadi salah satu alasan ribuan rombongan Raja Salman memilih menginap di Kawasan Pariwisata Nusa Dua, selain daya tampungnya yang bisa menerima pengunjung dalam jumlah besar.
"Wisatawan Timur Tengah menyukai obyek pantai. Mereka juga suka mengunjungi tempat-tempat bersejarah berupa artefak, seperti pura, candi, museum, namun tidak mengikuti kegiatan keagamaan yang berlangsung," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Tjokorda Artha Ardhana Sukawati kepada Republika, Rabu (2/3).
St Regis terkenal sebagai hotel resort dengan pantai paling eksotis di Nusa Dua. Lebih dari 10 obyek wisata lokasinya berdekatan dengan hotel yang dinobatkan sebagai Indonesia's Leading Hotel 2016 versi World Travel Awards ini. Obyek pertama adalah Pantai Geger yang sangat bersih, berpasir putih, teduh, ombak yang relatif tenang sehingga cocok untuk berbagai usia. Ombaknya pecah di tengah, sehingga wisatawan bisa mandi di pantai dengan nyaman.
(Baca Juga: Bali Siapkan Tari Pendet untuk Sambut Raja Salman)
Kedua, Bali National Golf Club yang letaknya berdampingan juga dengan Hotel Mulia. Lapangan golf berstandar internasional ini hijau sekaligus rindang. Banyak pepohonan sehingga wisatawan tidak terlalu merasa panas.
Ketiga, Remede Spa berkonsep spa vila. Wisatawan bisa merasakan pijat relaksasi selama berada di sini. Keempat, Museum Pasifika yang mengajak wisatawan untuk melihat sejarah Bali, Indonesia, dan Pasifik dalam pameran di sebuah gedung megah. Museum ini juga memuat lukisan terkenal dari seniman berbagai negara. Wisatawan di sini bisa menyaksikan lukisan yang mengisahkan cerita Ramayana, kesetiaan pasangan suami istri Le Mayeur kepada Ni Polok, dan berbagai patung tiga dimensi.
Kelima, Pulau Peninsula yang merupakan satu dari dua pulau yang berada di kawasan elite ini, selain Pulau Nusa Dharma. Peninsula dan Nusa Dharma adalah cikal bakal nama Nusa Dua. Kedua pulau ini kini menjadi taman rekreasi gratis di kawasan.
Pulau Peninsula berada di selatan Pulau Nusa Dharma dan memiliki kapasitas hingga 5.000 pengunjung. Wisatawan dimanjakan dengan pemandangan alam, lapangan rumput luas, pohon rindang, dan lengkap pemandangan matahari terbit dan matahari tenggelam.
Pulau Peninsula juga memiliki waterblow. Wisatawan di sini bisa menyaksikan fenomena saat air pasang dan gelombang laut tinggi menghantam batu karang. Wisatawan bsa melihat langsung pemandangan Selat Badung, Pulau Nusa Penida, dan Pantai Mengiat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
