REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Pemerintah Kota Tangerang, Banten, tertarik menerapkan e-Kinerja, aplikasi berbasis internet milik Pemerintah Kota Banda Aceh untuk mengukur kinerja aparatur.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangerang M Noor di Banda Aceh, Rabu (9/9), mengatakan, pihaknya berkeinginan menerapkan aplikasi yang bisa diakses melalui telepon pintar tersebut.
"Wali Kota Tangerang juga ingin mengetahui kinerja aparaturnya setiap saat melalui sebuah aplikasi," kata M Noor.
Menurut M Noor, pihaknya mengetahui aplikasi ini dari Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Saaduddin Djamal, yang memiliki hubungan baik dengan Wali Kota Tangerang.
Oleh karena itu, dirinya bersama rombongan ditugasi mempelajari aplikasi e-kinerja serta aplikasi lainnya seperti e-disiplin ke Pemerintah Kota Banda Aceh untuk diterapkan di Pemerintah Kota Tangerang.
"Kalau perlu, kami akan menugaskan pegawai kami magang di Pemerintah Kota Banda Aceh asal kami bisa membawa pulang dan menerapkan aplikasi e-kinerja di Pemerintah Kota Banda Aceh," ungkap M Noor.
Sementara itu, Kepala BKPP Kota Banda Aceh Emila Sovayaa mengatakan, aplikasi e-kinerja diciptakan untuk mengukur kinerja para aparatur. Aplikasi ini mampu mengukur kinerja dan menjadi dasar untuk membayar tunjangan kerja.
"Seorang pegawai akan terekam kinerjanya. Aplikasi ini bisa menentukan pencapaian kinerja aparatur. Bagi yang rajin tentu mendapat tunjangan yang lebih besar ketimbang yang malas bekerja," kata dia.
Aplikasi e-kinerja merupakan program untuk mengukur kerja aparatur pemerintah di lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh berbasis digital dengan menggunakan jaringan internet.
Dengan aplikasi ini, setiap aparatur diwajibkan mengisi deskripsi apa yang dikerjakan dan berapa lama waktu pengerjaannya. Berdasarkan masukan tersebut, atasan aparatur memberi penilaian kinerja bawahannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
