Selasa 08 Sep 2015 19:06 WIB
Pilkada 2015

Zulkifli Hasan Beri Saran kepada Penghalang Pilkada Surabaya

Rep: Andi Nurroni/ Red: Ilham
Pilkada 2015
Pilkada 2015

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Koalisi Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) resmi mendaftarkan pasangan calon Rasiyo-Lucy Kurniasari sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Surbaya, Rabu (8/9).

Tak tanggung, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan turut datang ke KPU Surabaya mengantar pasangan tersebut.  Kepada wartawan, Zulkifli Hasan menegaskan, kehadirannya di Surabaya merupakan bentuk kesungguhan partainya untuk mengusung calon dalam pilkada Surabaya.

“Saya datang kemari dengan delegasi yang legkap sebagai bukti keseriusan. Mudah-mudahan kalau ada yang niat menghalangi, kalau ada yang coba menggagalkan Pilkada, niat itu urungkanlah. Karena kami tidak akan mundur sedikitpun,” tutur Zulkifli kepada wartawan di kantor KPU Surabaya, Rabu (8/9)

Menurut Zulkifli, ia ingin menepis anggapan bahwa PAN tidak sungguh-sungguh mengusung calon dalam Pilkada Surabaya, setelah dua kali calonya gagal. Zulkifli menegaskan, partainya akan berusaha sebaik mungkin untuk mendorong keberhasilan kandidat yang mereka usung.

“Kita akan berusaha memenangkan dengan keras kandidat yang kita dukung, walaupun kami tahu, Bu Risma bukan lawan yang enteng,” ujar Zulkifli.

Dengan pencalonan Rasiyo-Lucy, Zulkifli berharap warga Surabaya punya alternatif pemimpin yang tidak kalah baik dibandingkan dengan petahana.

Zulkifli juga menyampaikan, apa yang terjadi di Surabaya dan sejumlah daerah, dimana petahana yang dianggap berhasil sulit mendapatkan pesaing, harus diakomodasi dalam undang-undang. Sekarang, kata dia, tugas pemerintah dan DPR menyempurnakan undang-undang yang ada.

"Kan tidak bagus, kalau ada kandiadat yang berhasil mengembangkan politik kebangsaan, pembangunan berhasil, dicaintai rakyatnya, karena dia kuat, kemudian dia diboikot,” kata Zulkifli.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement