Sabtu 02 May 2015 14:15 WIB

Aher Sumbangkan Raport SD Untuk Koleksi Museum Pendidikan

Gubernur Jabar Aher di Stadion Jakabaring.
Foto: Twitter
Gubernur Jabar Aher di Stadion Jakabaring.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher berencana untuk menyumbangkan raport sekolah dasarnya (SD) untuk dijadikan koleksi dari Museum Pendidikan Nasional Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

"Saya punya buku, saya secara pribadi ingin memberikan koleksi yang memungkinkan ada yang punya cerita sejarah atau raport SD saya kan bisa. Bagus kok raport saya tidak memalukan," kata Aher usai meresmikan Museum Pendidikan Nasional, di Kampus UPI Bandung, Sabtu.

Ia menyambut baik hadirnya museum tersebut karena menampilkan tentang riwayat pendidikan Indonesia dari masa kolonial hingga saat ini.

"Sekarang kan museum paradigmanya tidak hanya masa lalu, namun juga menampilkan cerita masa depan. Dan ternyata betul, di lantai paling atas museum ada pengembangan metodologi pengajaran," kata dia.

Menurut dia, museum tersebut akan menjadi ruang yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya bagi para pendidikan dan pelajar di Indonesia.

Dikatakannya, museum merupakan tempat yang tepat untuk menampilkan cerita masa lalu.

"Bertepatan dengan Hardiknas ini UPI berhasil membangun Museum Pendidikan, boleh jadi ini museum pendidikan pertama yang didirikan oleh perguruan tinggi pendidikan di Indonesia," kata Aher.

Aher menilai sektor pendidikan menjadi salah satu hal penting dalam pembangunan karena tidak pernah ada kemajuan dan peradaban sebuah bangsa tanpa adanya pendidikan.

Pendidikan yang unggul di negeri ini, lanjutnya, tidak akan terjadi tanpa hadirnya guru dan dosen yang berkualitas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement