REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Jumlah kedatangan penumpang kereta api di Stasiun Kotabaru Malang, Jawa Timur, sejak sepekan terakhir terus meningkat, bahkan pada "H-2" Lebaran 1435 Hijriah peningkatannya mencapai 25 persen dari hari-hari normal (biasa).
Kepala Stasiun Kotabaru Malang M Sofyan, Minggu, mengatakan pada "H-2" Lebaran (Sabtu, 26/7) jumlah penumpang yang datang mencapai 8.750 orang dan jumlah tersebut akan meningkat pada puncak arus mudik Lebaran yang dipekiraka pada hari ini (Minggu).
"Kalau pada hari-hari biasa arus kedatangan di Stasiun Kotabaru rata-rata mencapai 7.000 orang, namun selama sepekan terakhir ini meningkat seiring dengan arus mudik Lebaran," ujarnya.
Selain ada peningkatan arus kedatangan, jumlah penumpang yang berangkat dari Stsiun Kotabaru pun juga meningkat. Pada hari-hari normal, jumlah penumpang yang berangkat rata-rata mencapai 2.000 orang, namun hari-hari menjelang Lebaran, naik menjadi 2.500 orang sampai 3.000 orang.
Peningkatan jumlah penumpang juga terjadi di Terminal Arjosari Kota Malang, yakni sekitar 20 persen sampai 25 persen jika dibandingkan dengan hari biasa.
Kasubag TU Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Arjosari, Agus Rustandi mengatakan jumlah penumpang bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) dan Antarkota Dalam Prvpinsi (AKDP) di Terminal Arjosari mencapai 25.707 orang, dengan rincian, penumpang yang datang sebanyak 14.418 orang dan yang berangkat mencapai 11.289 orang.
Sedangkan pada Sabtu (26/7) data hingga pukul 15.00 WIB, jumlah penumpang yang datang sebanyak 7.765 orang dengan jumlah bus 297 unit. Sedangkan jumlah penumpang berangkat 4.727 orang dengan jumlah bus 271 unit. "Kami perkirakan hari ini terjadi puncak peningkatan arus mudik," ucapnya.
Hanya saja, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, jumlah pemudik yang menggunakan moda transportasi bus akan menurun akibat adanya program mudik gratis dari pemerintah maupun instansi swasta.
Sementara itu total jumlah pemudik yang melalui Bandara Abd Saleh Malang hingga "H-2" Lebaran mencapai 12.252 orang, baik yang berangkat meninggalkan Malang maupun yang datang ke Malang.
"Sejak 'H-7' sampai sekarang, kedatangan penumpang mendominasi, total sejak 'H-7' sampai sekarang yang datang sebanyak 7.507 dan yang berangkat sebanyak 4.745 orang," kata Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Malang, Untung Sudarto.
Ia mengemukakan jumlah pesawat yang datang di Bandara Abd Saleh pada tadi malam (26/7) sebanyak 12 pesawat dari Jakarta. Dua penerbangan di antaranya adalah "extra flight" dari Maskapai Sriwijaya Air.
Penerbangan pada "H-2" Lebaran, lanjutnya, untuk penumpang datang di Bandara Abd Saleh mencapai 1.473 orang dengan 12 kali penerbangan dan penumpang berangkat sebanyak 985 orang. "Sejak 'H-4' (Kamis,24/7) intensitas pesawat datang dan berangkat bertambah mejadi 10 kali dan 'H-2' ditambah menjadi 12 kali penerbangan," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
