Selasa 27 Aug 2013 18:04 WIB

Atlet Tinju Kabupaten Bekasi Belum Mendapatkan Uang Pembinaan

Rep: Irfan abdurrahmat/ Red: A.Syalaby Ichsan
  Dua petinju amatir bertanding saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Kawasan Silang Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (31/3).  (Republika/Adhi Wicaksono)
Dua petinju amatir bertanding saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Kawasan Silang Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (31/3). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, KALI MALANG -- Tiga petinju wanita yang akan diturunkan mewakili Kabupaten Bekasi, hingga saat ini belum mendapatkan uang pembinaan atlet.

Steven Togelang (45 tahun), pelatih tinju sasana Jamari Tarigan, mengatakan kepada Republika, Selasa (27/8), uang pembinaan untuk atlet dan pelatih guna persiapan Pekan Olahraga Daerah (Porda) November 2014 mendatang belum juga diterima.

Dia menyampaikan, selama proses latihan, tiga atlet ini hanya mengandalkan uang dari kantong pribadi sendiri. Steven mendapatkan uang untuk atletnya ini dari penghasilan parkir di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kota Bekasi saja.

Menurutnya, uang pembinaan tersebut sudah cair dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi.

"Kayaknya sih sudah cair bang. Soalnya beberapa Cabang Olahraga (Cabor) sejak Januari 2013 sudah mendapatkan uang pembinaan tersebut," ungkapnya. Dia mengatakan, satu harinya mengeluarkan uang Rp 150 ribu untuk uang makan tiga atlet ini.

Steven memaparkan, meminta kejelasan Persatuan Tinju Indonesia (Pertina) Pengurus Cabang (Pengcab) Kabupaten Bekasi. Pasalnya, para atlet ini jelas perlu diberikan pembinaan.

Dia mengatakan, perlu ada ketegasan terkait Surat Keputusan kepelatihan saat Porda nanti. Ditakutkan, ada pergeseran posisi kepelatihan sewaktu pagelaran Porda.

Sementara itu, Ketua Pertina Pengcab Kabupaten Bekasi, Roni Harjanto mengatakan, terkait dana pembinaan atlet dan pelatih yang dianggarkan untuk pelaksanaan Porda belum ada proses pencairan sama sekali.

Pasalnya, pelaksanaan Porda yang masih lama, pihak Pertina belum mau mencairkannya terlebih dahulu. "Takut disalahgunakan apabila dicairkan sekarang," ujarnya.

Berkenaan persoalan kepelatihan, dia menjelaskan, ada dua pelatih yang dipersiapkan Pertina Kabupaten Bekasi. Steven Togelang dari sasana Jamari Tarigan dan Berce dari Sasana Bhagasasi.

Dia menerangkan, atlet dari kedua sasana tersebut dipastikan mewakili Kabupaten Bekasi saat pelaksanaan Porda nanti. Namun, tetap akan diseleksi.

Nantinya, lanjut Roni, akan diadakan Bupati Cup. Perlombaan ini guna melihat calon-calon atlet terbaik yang akan mewakili Kabupaten Bekasi saat Porda nanti.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement