Senin 11 Apr 2011 11:40 WIB
Pembajakan Kapal MV Sinar Kudus

DPR Dukung Pemerintah Kirim TNI Serbu Perompak Somalia

Rep: Palupi Annisa Auliani/ Red: Stevy Maradona
Tjahyo Kumolo
Foto: Republika/Amin Madani
Tjahyo Kumolo

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Ketua Fraksi PDIP di DPR, Tjahjo Kumolo, meminta Pemerintah mengirimkan TNI untuk membebaskan kapal dan sandera dari perompak Somalia. Diplomasi dinilai sudah tak mempan.

“Demi kedaulatan RI dan harga diri bangsa, Pemerintah RI melalui TNI perlu mengirimkan pasukan khusus,’’ kata Tjahjo, dalam siaran pers-nya, Senin (11/4). Menurut Sekjen PDIP ini diplomasi sudah dilakukan dan tidak menuai hasil. Sementara menyerahkan uang yang diminta para perompak juga tidak memungkinkan.

Tjahjo berpendapat, DPR akan mendukung penuh upaya Pemerintah mengirimkan pasukan khusus untuk misi penyelamatan ini.

Kapal Sinar Kudus dibajak perompak Somalia di perairan Arab, 16 Maret 2011. Perompakan terjadi di tengah perjalanan dari Sulawesi Selatan menuju Belanda. Kapal bermuatan feronikel milik PT Aneka Tambang ini diawaki 31 personel.

Sebagai catatan, TNI pernah ‘sukses’ melakukan misi penyelamatan pada 1981. Saat itu, 28 Maret 1981, pesawat DC-9 milik Garuda dengan nomor penerbangan 206 rute Jakarta – Medan, dibajak lima penumpangnya saat transit di Palembang. Kelima pembajak meminta tujuan pesawat dialihkan ke Kolombo, Sri Langka, dengan meminta sejumlah tuntutan. Pembebasan dilakukan di Thailand, oleh tim Koppasanda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement