Selasa 15 Aug 2023 16:08 WIB

Kebakaran Enam Rumah di Gudang Selatan Bandung, Petugas Khawatir Kereta Melintas

Lokasi rumah yang dilanda kebakaran berdekatan dengan rel kereta api.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Irfan Fitrat
Kebakaran melanda sejumlah rumah di kawasan Jalan Gudang Selatan, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/8/2023).
Foto: Dok Republika
Kebakaran melanda sejumlah rumah di kawasan Jalan Gudang Selatan, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/8/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Kebakaran melanda sejumlah rumah di kawasan padat penduduk Jalan Gudang Selatan, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/8/2023). Lokasi rumah yang terbakar berada dekat dengan rel, sehingga petugas pemadam kebakaran (damkar) sempat khawatir ada kereta yang melintas.

Menurut Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Yusuf Hidayat, kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 08.21 WIB. Api dikabarkan muncul dari salah satu rumah.

Baca Juga

“Api dugaan ada di lantai dua. Hasil penyisiran, kurang lebih enam bangunan (terdampak kebakaran), yang dihuni beberapa kepala keluarga,” kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, petugas damkar sempat mengalami kendala melakukan upaya pemadaman api lantaran posisi rumah yang terbakar berada dekat dengan rel kereta api. Diskar PB lantas berkoordinasi dengan PT KAI terkait perjalanan kereta api. 

“Dikhawatirkan ada kereta api melintas. Alhamdulillah, kita berkoordinasi dengan PT KAI dan dihentikan (perjalanan kereta) selama 20 menit,” ujar Yusuf.

 

photo
Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang membakar rumah warga di kawasan Jalan Gudang Selatan, Kota Bandung, Selasa (15/8/2023). - (Dok Republika)

 

Enam unit kendaraan damkar dikerahkan untuk menangani kebakaran rumah di Jalan Gudang Selatan. Yusuf mengatakan, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran itu. Penyebab kebakaran masih diselidiki.

Setelah pemadaman, pemilik rumah bersama warga dan petugas Gober gotong royong mengangkat sisa-sisa material bangunan dan barang-barang yang masih bisa diselamatkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement