Senin 01 Nov 2021 20:28 WIB

Walkot Magelang Minta Pegawai Berjuang Melayani Masyarakat

Ada beberapa jabatan yang akhirnya terisi atau definitif setelah beberapa lama kosong

Walkot Magelang Minta Pegawai Berjuang Melayani Masyarakat (ilustrasi).
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Walkot Magelang Minta Pegawai Berjuang Melayani Masyarakat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,MAGELANG -- Wali Kota Magelang, Jawa Tengah, Muchamad Nur Aziz, meminta para pegawai di lingkungan pemerintah kota setempat untuk berjuang melayani masyarakat.

"Pelantikan ini agar kinerja pegawai semakin baik, kompak. Maka pegawai harus sama-sama berjuang melayani masyarakat Kota Magelang," katanya, pada pelantikan 113 pejabat di lingkungan Pemkot Magelang di halaman Kantor Wali Kota Magelang, Senin (1/11).

Mereka yang dilantik terdiri atas tujuh pejabat tinggi pratama, 14 pejabat administrator dan 81 pengawas, 10 kepala puskesmasdan Direktur PD Percetakan "Vita Grafika". Aziz mengatakan kegiatan pelantikan adalah bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari upaya penyegaran dan peningkatan kinerja.

Menurut dia, parameter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan bagi setiap pegawai dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, mutasi jabatan, pendidikan dan pelatihan, serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab.

Ia juga meminta pejabat yang baru saja dilantik untuk segera melakukan koordinasi dan konsolidasi pada tingkat internal maupun eksternal, mempelajari dan memahami tugas pokok dan fungsi jabatan masing-masing, serta memberdayakan potensi sehingga memberikan kontribusi yang signifikan bagi Kota Magelang.

"Pegawai harus semakin dekat dengan warga, bekerja bagaimana memajukan Kota Magelang dengan ikhlas, sungguh-sungguh. Makanya dilantik di sini (halaman) supaya termotivasi, panas-panas, di tempat terbuka, mudah-mudahan terbuka semua apa yang menjadi impian bersama," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Magelang Isa Ashari menjelaskan ada beberapa jabatan yang akhirnya terisi atau definitif setelah beberapa lama kosong, antara lain Kepala BPKAD dijabat oleh Susilowati, Kepala Dinkes dr. Intan Suryahati, Kepala DPUPR M. Syafrudin Kurniawandan Kepala Disperkim Bowo Adrianto.

Kemudian Kepala Dinsos dijabat oleh Bambang Nuryanta, Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintah Kota Magelang dijabat Maryanto. Kepala Kesbangpol Agus Satiyo Haryadi juga dilantik kembali karena adanya perubahan susunan organisasi dan tata kerja (SOTK) baru.

"Kepala OPD yang masih kosong, yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Inspektorat, karena rekomendasi hasil seleksi terbuka JPT Pratama di lingkungan Pemkot Magelang belum turun dan juga karena ada pertimbangan lain," katanya.

Adapun jabatan administrator yang dilantik, di antaranya adalah Kepala Bagian Hukum Setda Kota Magelang Prawerti Prajnajati, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kota Magelang Puji Hartono, Kepala Bagian Keuangan Setda Kota Magelang Tutik Damayantiserta Direktur RSUD Budi Rahayu dr. Ari Meliyanti dan lainnya.

Pada kesempatan itu juga dilantik Direktur Perusahaan Umum Daerah Percetakan Vita Grafika Wicaksono Hendro Sularso serta Kepala Puskesmas Magelang Selatan dr. Majid Rohmawanto yang pernah menjadi Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Magelang.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement