Ahad 22 Aug 2021 17:01 WIB

Polda Lakukan Vaksinasi ke Santri Krapyak

Vaksinasi bukan satu-satunya solusi agar terbebas dari pandemi covid.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Polda Lakukan Vaksinasi ke Santri Krapyak (ilustrasi).
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Polda Lakukan Vaksinasi ke Santri Krapyak (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Polda DIY menggelar vaksinasi untuk santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Ali Maksum Krapyak. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari dan menargetkan penerima sekitar 3.000 santri dengan rentang usia 12-18 tahun.

Kapolda DIY, Irjen Pol Asep Suhendar mengingatkan, pada masa pandemi covid ini semua harus terus menjaga kesehatan. Kemudian, rajin berolahraga, beristirahat teratur dan mengikuti program vaksinasi untuk meningkatkan imunitas diri.

Ia menekankan, vaksinasi bukan satu-satunya solusi agar terbebas dari pandemi covid. Karenanya, walaupun telah menerima vaksin, masyarakat harus tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan setiap kali beraktivitas.

Asep berharap, vaksinasi ini mampu membentuk kekebalan kelompok dengan cakupan yang cukup tinggi, yaitu minimal 60 persen. Sehingga, covid penularan tidak terjadi karena sebagian besar masyarakat memiliki kekebalan tubuh yang baik.

"Tujuan vaksinasi ini bukan kekebalan individu tapi kekebalan kelompok," kata Asep, Ahad (22/8).

Asep menambahkan, dalam rangka pelaksanaan percepatan vaksinasi nasional mereka sudah menggandeng banyak elemen untuk menggelar beberapa vaksinasi massal. Mulai tokoh agama, tokoh masyarakat, komunitas dan instansi pendidikan yang ada di DIY. "Semoga kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan lancar, aman dan tertib," ujar Asep. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement