REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Jutaan pasang mata di dunia menyaksikan betapa megahnya Masjid Biru di Istanbul. Namun, ada masjid lain yang layak menarik perhatian pengunjung, yaitu Masjid Yesil atau Masjid Hijau.
Bangunannya bukan bercat hijau, namun tumbuhan ivy yang memberikan penampilan unik pada masjid ini. Ivy selama ini melindungi bangunan dari kerusakan dan menarik wisatawan dengan pesona sejuk dari dedaunan. Masjid ini terletak di Adana, Turki Selatan, di sepanjang Sungai Seyhan, sekitar 20 mil dari Laut Mediterania.
Masjid Hijau selama ini telah menarik minat wisatawan, termasuk pelancong Muslim. Konstruksi bangunan yang tertutup dedaunan membuatnya seperti taman berbunga yang segar untuk beribadah di tengah kondisi cuaca musim panas.
Tak tampak sama sekali menara majid karena seluruh konstruksi bangunan benar-benar tertutup dengan daun. Dari jauh, Masjid Yesil lebih tampak seperti gundukan dedaunan di taman dibandingkan bangunan masjid. Rumah ibadah umat Islam ini dikenal sebagai salah satu tempat paling indah di Adana yang memesona banyak pengunjungnya.
Masjid Yesil mulai menggunakan bangunan beton sejak 1965, sebelumnya rumah ibadah ini hanya berlapiskan kayu. Sejak saat itu, tak pernah ada renovasi sama sekali. Pengurus masjid setempat menganggap ivy tak hanya memberikan suasana sejuk bagi jamaah, tapi juga melindungi bangunan masjid secara keseluruhan.
"Balutan ivy adalah kondisi yang kebetulan. Kami mempertahankannya lebih dari 40 tahun. Bukan hanya untuk keindahan, lebih untuk menjaga bangunan masjid," ungkap salah satu pengurus masjid seperti dilansir dari Islam.ru, Kamis (24/7).
*Artikel ini telah dimuat di Harian Republika, Minggu, 16 Nopember 2014.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
