REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jakarta Pramono Anung meninjau Gedung Terra Drone di kawasan Cempaka Putih, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang mengalami kebakaran pada Selasa (9/12/2025). Ia menyampaikan belasungkawa atas peristiwa nahas yang menyebabkan 22 orang meninggal dunia.
Pramono memastikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan menanggung seluruh biaya penanganan terhadap korban kebakaran tersebut. Ia menyatakan, pihaknya bakal menanggung seluruh biaya perawatan untuk korban luka, termasuk biaya pemakaman bagi korban yang meninggal dunia.
"Pemerintah DKI Jakarta akan bertanggung jawab untuk seluruh korban pemakaman yang meninggal dunia, berapapun jumlahnya," kata dia di tempat kejadian perkara (TKP), Selasa sore.
Ia mengaku telah menginstruksikan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota untuk dapat menyiapkan makam di tempat pemakaman umum (TPU) untuk para korban yang meninggal dunia. Namun, para korban meninggal dunia itu kemungkinan tidak akan bisa dimakamkan di satu TPU secara bersama-sama.
Ia menambahkan, Pemprov Jakarta juga akan menanggung seluruh biaya rumah sakit untuk para korban. Dengan begitu, keluarga korban tidak lagi terbebani akibat peristiwa tersebut.
"Nah hal-hal lain, hal yang berkaitan dengan peristiwa di lapangannya, jumlah yang meninggal, peristiwa apa dan sebagainya, tentunya ini kewenangan tanggung jawab Polri," kata dia.
Lihat postingan ini di Instagram