Senin 08 Dec 2025 03:03 WIB

Aceh Percepat Pembangunan Jembatan Bailey di Bireuen

Pemerintah Aceh mempercepat pembangunan jembatan Bailey di Bireuen sebagai alternatif jalur nasional yang rusak akibat banjir.

Rep: antara/ Red: antara
Jembatan Bailey Bireuen jadi alternatif lintas nasional Aceh.
Jembatan Bailey Bireuen jadi alternatif lintas nasional Aceh.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH, – Pemerintah Aceh bergegas menyelesaikan pembangunan jembatan Bailey di Awe Geutah, Kabupaten Bireuen, yang rusak akibat banjir, sebagai jalur alternatif lintas nasional sementara. Langkah ini diambil mengingat jembatan utama rusak parah dan memerlukan waktu untuk diperbaiki.

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menegaskan pentingnya membuka jalur pengganti untuk memastikan mobilitas warga dan distribusi logistik tidak terhenti terlalu lama. Kerusakan tersebut telah memutus total arus transportasi darat dari Banda Aceh menuju Medan melalui jalur tengah Bireuen, diperparah dengan ambruknya jembatan Kuta Blang di jalan nasional yang merupakan penghubung utama.

Fadhlullah menyatakan bahwa pemerintah menargetkan pembangunan jembatan alternatif ini diselesaikan secepat mungkin untuk memulihkan konektivitas antarwilayah. Sementara itu, Munizar dari PT Takabeya sebagai pelaksana pekerjaan jembatan Bailey mengatakan bahwa jembatan ini diharapkan menjadi akses alternatif sebelum jembatan di Kutablang selesai.

"Kami terus kebut, Insya Allah jembatan ini bisa diselesaikan dalam lima hari ke depan, sehingga bisa digunakan oleh warga baik dari Banda Aceh ke Medan maupun sebaliknya," ujar Munizar. Ia menambahkan bahwa perbaikan jembatan ini dilakukan oleh Kementerian PU dengan bantuan prajurit Yonzipur TNI AD serta masyarakat setempat.

Saat ini, jembatan Bailey telah dirangkai sepanjang 35 meter dan tinggal menambahkan panel pembantu untuk mendorong Bailey ke seberang jembatan. "Doa dari masyarakat diharapkan agar pemasangan jembatan Bailey ini berjalan lancar dan bisa segera dimanfaatkan dalam rangka penanganan bencana Aceh," kata Munizar.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement