Senin 08 Dec 2025 02:45 WIB

PM Malaysia Anwar Ibrahim Luncurkan Buku Memoar Bertajuk 'Rethinking Ourselves'

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim meluncurkan memoar 'Rethinking Ourselves' yang mengangkat gagasan keadilan dan reformasi.

Rep: antara/ Red: antara
PM Malaysia Anwar Ibrahim luncurkan buku memoar dirinya.
Foto: antara
PM Malaysia Anwar Ibrahim luncurkan buku memoar dirinya.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR, – Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, telah meluncurkan buku berjudul Rethinking Ourselves: Justice, Reform and Ignorance in Postnormal Times pada Minggu (7/12) di Kuala Lumpur. Buku ini merupakan memoar sekaligus kumpulan gagasan Anwar yang telah dirumuskannya sejak tahun 1970-an.

Buku tersebut lahir dari refleksi Anwar selama masa penahanannya di penjara Sungai Buloh, Selangor, di mana ia banyak merenungkan tentang keadilan, harga diri bangsa, dan masa depan Malaysia. Menurut Anwar, buku ini tidak hanya sekadar memoar, tetapi juga menawarkan sejumlah gagasan untuk membangun negara yang beradab dan berasaskan nilai moral serta martabat rakyat.

Anwar juga mengangkat berbagai isu penting dalam buku ini, seperti upaya Malaysia memberantas korupsi, menyembuhkan perpecahan antar golongan, menangkal ekstremisme agama, serta bagaimana negara pascakolonial dapat menemukan kembali kedaulatan pikiran dan martabat rakyatnya.

Selain itu, Anwar membahas tantangan zaman baru, termasuk arus digital, kecerdasan buatan, dan transisi energi yang menuntut Malaysia untuk mengejar kemajuan tanpa kehilangan jiwanya. Ia menekankan bahwa teknologi dapat memperkuat negara, namun nilai dan kemanusiaan yang memberi makna pada kemajuan.

Buku ini terwujud berkat dukungan dari istrinya, Azizah, dan Anwar mendedikasikan buku tersebut untuknya. Setiap keuntungan dari royalti penjualan buku ini, yang juga akan diterbitkan secara global di Inggris, Amerika Serikat, dan Eropa, akan didonasikan untuk para pelajar miskin di Malaysia.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement