Kedutaan Besar Indonesia Rayakan Idul Fitri di Moskow

Rep: Lintar Satria/ Red: Muhammad Hafil

Ahad 23 Apr 2023 20:57 WIB

Idul Fitri Ilustrasi Foto: Republika/Wihdan Idul Fitri Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,MOSKOW -- Kedutaan Besar Indonesia di Rusia merayakan hari raya Idul Fitri pada pada Jumat, 21 April 2023 lalu. Warga negara Indonesia yang hadir tidak hanya untuk ibadah Salat Ied melainkan juga untuk bersilaturahmi sambil menyantap aneka hidangan khas lebaran.

Dengan semakin melandainya pandemi COVID-19 di Rusia sejak awal 2023, KBRI Moskow dan Himpunan Persaudaraan Islam Indonesia (HPII) Moskow dapat kembali menggelar perayaan Idulfitri secara lengkap. Tahun 2022 lalu, Idulfitri dirayakan hanya dengan Salat Ied berjamaah tanpa tradisi silaturahmi akibat penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga

“Alhamdulillahirabbilalamin menjadi kalimat yang paling tepat kita ucapkan pada momentum mulia di pagi hari ini. Pasalnya, Allah masih terus mengalirkan nikmat yang tidak bisa kita hitung satu persatu, di antaranya nikmat kesehatan sehingga kita bisa hadir dan menikmati kebahagiaan Idulfitri,” kata khotib Salat Ied, Muhammad Rizinsky Rusiano, mahasiswa S2 Moscow Higher School of Economics jurusan Hubungan Internasional dalam siaran pers yang Republika terima, Ahad (23/4/2023).

Adapun bertindak sebagai Imam salat adalah Adi Nuryanto, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Moskow. Selepas Salat, Dubes RI untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus Jose Tavares meminta WNI di Rusia senantiasa menjaga semangat persaudaraan dan kebersamaan.

“Dengan semangat tersebut, maka akan tecipta kerukunan dan hidup harmonis yang menjadi modal dasar kita dalam hidup berdampingan dalam masyarakat yang majemuk, termasuk dengan masyarakat Rusia," kata Jose dalam pidato sebelum jamuan halal bi halal.

"Dan kerukunan dalam kemajemukan kita ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat dan Badan Spiritual Muslim Rusia ketika kita menyelenggarakan acara Indonesian Cultural Evening yang menjadi bagian acara Tenda Ramadhan di Moskow beberapa waktu lalu,” tambahnya.

Jose juga menghimbau agar seluruh WNI di Rusia mematuhi hukum dan peraturan setempat, aktif berinteraksi dan berkoordinasi dengan KBRI Moskow guna mengantisipasi hal-hal darurat yang mungkin timbul sebagai dampak situasi geopolitik di kawasan. Jose Tavares juga mengucapkan Selamat Hari Kartini kepada para perempuan yang hadir di acara halal bihalal.

“Semoga cita-cita dan perjuangan Ibu Kartini dapat terus menginspirasi perempuan Indonesia dalam memperjuangkan hak-haknya demi menggapai kehidupan yang lebih baik,” kata Jose.

Cuaca hangat di Moskow melengkapi sukacita WNI di Rusia yang datang ke KBRI. Tabuhan rebana El-Santri, grup marawis beranggotakan 8 alumnus pesantren yang kini kuliah di berbagai kampus di Rusia, semakin menyemarakan suasana dengan lagu-lagu bernafaskan ke-Islaman, menghibur para tamu yang hadir.

Para tamu menyantap opor ayam, gulai sapi, sambal goreng kentang ati, lontong sayur godog, salat saus mayones, dan berbagai kudapan Nusantara seperti risoles, lapis legit, buah potong, ketan, tape beras, es cendol, es buah, dan es agar-agar.

Mayoritas umat muslim Rusia memperingati 1 Syawal 1444 H pada hari Jumat, 21 April 2023. Terdapat sekitar 25 juta umat muslim di Rusia pada tahun 2022, yang tersebar di berbagai wilayah seperti Tatarstan, Adygea, Altai, Bashkortostan, Chechnya, dan Dagestan. Setelah runtuhnya Uni Soviet, umat muslim Rusia dapat menjalankan ibadahnya dengan lancar yang dijamin oleh undang-undang negara Federasi Rusia.