REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sholat tarawih hanya ada di bulan Ramadhan. Inilah kenapa sholat tarawih begitu spesial di hati umat Islam. Sholat sunnah tarawih ini bisa dikerjakan sendiri di rumah maupun dilakukan berjamaah di masjid.

Jumlah rakaat sholat tarawih lebih banyak bila dibandingkan dengan sholat sunnah lain. Ada yang mengerjakan delpaan rakaat dengan empat salam, ada juga yang mengerjakan 20 rakaat dengan 10 salam. Kemudian ditambah dengan sholat witir tiga rakaat.

Cara mengerjakan sholat tarawih sama seperti sholat yang lain, yakni diawali takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Hanya niatnya saja yang membedakan.

Dikutip dari buku Qiyamul Lail dan Ramadhan karya Isnan Ansory, niat sholat tarawih dilakukan setiap dua rakaat dari rakaat-rakaat sholat tarawih. Imam an-Nawawi berkata dalam kitabnya, al-Majmu’ Syarah al-Muhazzab mengatakan sebagai berikut.

“Tidak sah sholat tarawih dilakukan dengan niat sholat sunnah secara mutlak, namun mesti diniatkan dengan sholat sunnah tarawih atau sholat tarawih atau qiyamu Ramadhan. Dan juga diniatkan pada setiap dua rakaat dari rakaat-rakaat sholat tarawih.”

Niat Sholat Tarawih Sebagai Imam, Makmum, dan Munfarid

Niat sholat tarawih sebagai imam

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan imaman lillahi ta'ala

Artinya: “Saya niat sholat sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai imam karena Allah SWT.”

Niat sholat tarawih sebagai makmum

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan makmuman lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat sholatsunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai makmum karena Allah SWT.”

Niat sholat tarawih sendiri (munfarid)

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya niat sholat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah SWT.”