Selasa 31 Jan 2023 03:00 WIB

PLN Alirkan Listrik dari Empat Pembangkit Dukung KTT ASEAN

Hal itu berkaitan dengan kesiapan listrik pendukung KTT ASEAN di Labuan Bajo.

Petugas meneriakkan PLN saat apel siaga pengamanan pasokan ketenagalistrikan di Bali beberapa waktu lalu (ilustrasi). PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur mengalirkan listrik dari empat sumber pembangkit listrik PLN yang tersebar di Flores untuk mendukung pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Foto: ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Petugas meneriakkan PLN saat apel siaga pengamanan pasokan ketenagalistrikan di Bali beberapa waktu lalu (ilustrasi). PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur mengalirkan listrik dari empat sumber pembangkit listrik PLN yang tersebar di Flores untuk mendukung pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur mengalirkan listrik dari empat sumber pembangkit listrik PLN yang tersebar di Flores untuk mendukung pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

"Empat pembangkit itu yakni PLTMG Rangko, PLTP Ulumbu, PLTU Ropa, dan PLTMG Maumere," kata General Manager PLN UIW NTT Fintje Lumembang dalam keterangan yang diterima di Kupang, Senin (30/1/2023).

Baca Juga

Ia menyampaikan, hal itu berkaitan dengan kesiapan sistem listrik PLN untuk mendukung pelaksanaan pertemuan KTT ASEAN yang akan digelar pada Mei 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Fintje menjelaskan, keempat pembangkit listrik dengan total kapasitas daya lebih dari 80 mega watt itu dihubungkan melalui tol listrik Flores yang terbentang dari Maumere Kabupaten Sikka hingga Labuan Bajo. Selain itu PLN juga menyiagakan sejumlah fasilitas listrik seperti lima unit UPS (Uninterruptible Power Supply) mobile, delapan unit generator, sembilan Unit ATS (Auto Transformation System), dan enam unit gardu bergerak (UGB).

"Kami juga menyiagakan 11 posko siaga dan 37 personel untuk mengawal pasokan listrik selama kegiatan berlangsung," kata dia.

Fintje mengatakan, pihaknya juga menyiapkan integrasi penyulang serta peremajaan sistem komunikasi radio dan PLN UP3 FBB akan mendatangkan UPS mobile dari PLN UP3 Kupang dan Nusa Tenggara Barat untuk memudahkan pemantauan kondisi setiap saat selama kegiatan KTT ASEAN berlangsung. PLN memastikan pasokan listrik tetap andal untuk sejumlah titik Bandar Udara Komodo, lokasi KTT ASEAN di Hotel Meruorah, dan Waterfront Marina, wilayah Tana Mori, dan di Puncak Waringin.

Lokasi-lokasi tersebut, kata dia, juga akan ditinjau empat menteri yang akan melakukan kunjungan ke Labuan Bajo yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Indonesia Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

"Jadi kami terus berkoordinasi dengan PLN Pusat maupun juga berbagai stakeholder lainnya yang ikut berperan serta dalam mendukung kegiatan KTT ASEAN," kata Fintje.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement