REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cardi B memberikan info terbaru tentang pengalamannya dengan operasi plastik. Rapper "Up" itu muncul di Instagram Live dan memperingatkan pengikutnya untuk melakukan penelitian dulu sebelum melakukan prosedur kosmetik tersebut.
Dilansir dari People, Jumat (9/12/2022), ia menjelaskan bahwa dia ingin terbuka dengan para penggemarnya karena banyak orang berpikir ketika dirinya melahiran putranya, dia langsung bisa mengembalikan bentuk tubuhnya. Pada Agustus 2022, ia menjalani operasi dan ia menghilangkan 95 persen biopolimer atau suntikan.
“Itu adalah proses yang sangat gila,” kata Cardi B, yang sebelumnya membahas soal suntikan silikon ilegal seharga 800 dollar AS pada 2014.
“Yang akan saya katakan adalah jika kalian masih muda, jika kalian berusia 19, 20, 21, dan terkadang kalian merasa terlalu kurus, dan kalian seperti 'OMG, saya tidak punya cukup lemak untuk dimasukkan di bokongku', jadi kamu melakukan suntikan bokong, JANGAN!,” ujar dia memperingatkan.
“Dalam hal BBL, jika kalian ingin saran dari saya, sebelum kalian menyelesaikan BBL, kalian harus memastikan kadar darah kalian baik-baik saja. Jika seorang dokter mengatakan kadar darah kita terlalu rendah atau menderita diabetes atau apa pun, jangan lakukan itu,” tutur Cardi.
Cardi B, yang juga mengonfirmasi operasi hidungnya baru-baru ini, tidak pernah menghindar untuk membicarakan pengalaman operasi plastiknya. Kembali pada 2021, ia pernah berkata bahwa hal itu membuatnya merasa percaya diri.
“Ya, aku dari New York. Dan New York adalah melting pot, terutama tempat aku dibesarkan di Bronx. Aku sangat kurus ketika masih muda, dan di Bronx, semua tentang menjadi gemuk dan memiliki bokong. Dan itu membuat saya merasa sangat jelek dan tidak berkembang,” kata rapper itu dalam percakapan intim dengan Mariah Carey untuk cerita sampul wawancaranya.
Ketika Cardi cukup besar untuk bekerja sebagai penari di klub penari telanjang, dia menggunakan penghasilannya untuk mendapatkan implan payudara. Hal itu merupakan langkah pertama untuk melupakan rasa tidak nyamannya.
"Sewaktu saya berusia 18 tahun dan menjadi seorang penari, saya memiliki cukup uang untuk ‘membeli’ payudara, jadi rasa tidak nyaman yang saya rasakan tentang payudara pun hilang,” katanya saat itu.
Tetapi pada usia 20 tahun, ia membesarkan bokongnya yang menjadi prioritas berikutnya. Selain pembesaran di bagian tubuh tertentu itu, rapper tersebut juga menjalani operasi payudara kedua serta sedot lemak pada 2019 setelah kelahiran putri pertamanya, Kulture, yang kini berusia empat tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
