REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Insiden yang menyeret Cristiano Ronaldo dengan salah satu penggemar sepak bola berakhir tak menyenangkan untuk CR7. Sang bintang telah didakwa bersalah oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).

Insiden ini terjadi setelah pertandingan antara Manchester United (MU) melawan Everton berakhir. Ronaldo yang berjalan keluar lapangan menuju lorong ruang ganti di Stadion Goodison Park terlibat kejadian tak mengenakkan.

Dalam rekaman yang beredar di media sosial, pemilik lima gelar Ballon d'Or terlihat menggesekan tangannya ke tanah saat ia berjalan keluar lapangan untuk menuju lorong ruang ganti.

Ronaldo dengan sengaja memukul tangan penggemar Everton yang tengah memegang telepon hingga terjatuh, setelah timnya dikalahkan oleh Merseyside Biru 0-1 pada 10 April 2022 lalu.

Dikutip BBC Sport, Jumat (23/9/2022), atas perilakunya tersebut, pesepak bola 37 tahun telah didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris atas rekaman yang menunjukkan ia menjatuhkan telepon genggam milik penggemar Everton.

"Diduga perilaku sang penyerang setelah peluit akhir tidak pantas dan/atau kekerasan," kata FA dalam sebuah pernyataan, dikutip BBC Sport.

Manchester United mengatakan mereka akan mendukung Ronaldo dalam menanggapi tuduhan tersebut. Sementara selepas kejadian tersebut, CR7 telah menyampaikan permintaan maaf dalam akun Instagram pribadinya.

Dalam unggahannya permintaan maaf itu, Ronaldo juga mengundang fans Everton untuk untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair play dan sportivitas. "Saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya, dan jika memungkinkan saya ingin mengundang pendukung tersebut untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair play dan sportivitas," demikian pernyataan maaf Ronaldo.

Ikuti Whatsapp Channel Republika