Ahad 11 Sep 2022 22:25 WIB

Sambut Kelahiran Anak Ketiga, Nicolas Cage akan Fokus Pilih Film Bertema Keluarga

Nicolas Cage akan mengutamakan tawaran film bertema keluarga dan animasi.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Nora Azizah
Nicolas Cage akan mengutamakan tawaran film bertema keluarga dan animasi.
Foto: EPA
Nicolas Cage akan mengutamakan tawaran film bertema keluarga dan animasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bersamaan dengan kelahiran putrinya pada Rabu (7/9/2022), Nicolas Cage mengatakan bahwa dia akan lebih mengutamakan film yang bertema keluarga dan animasi. “Tentu saja saya ingin membuat beberapa film yang akan membuatnya (putrinya) tersenyum dan tertawa. Mungkin beberapa film animasi lagi,” kata Cage dilansir dari Entertainment Weekly, Ahad (11/9/2022).

Cage memiliki seorang putri buah cintanya bersama istrinya, Riko Shibata. Sebelumnya, Cage memiliki putra Kal-El yang berusia 16 tahun, dan Weston yang berusia 31 tahun, dari pernikahan sebelumnya.

Baca Juga

Cage sebelumnya menghadiri Toronto International Film Festival untuk mempromosikan filmnya Butcher's Crossing, dengan sutradara Gabe Polsky dan rekan sejawat Paul Raci dan Fred Hechinger. Film itu berdasarkan novel John Edward Williams, digambarkan sebagai epik perbatasan yang mengikuti siswa yang drop-out dari Ivy League saat ia melakukan perjalanan ke hutan belantara Colorado, di mana ia bergabung dengan tim pemburu kerbau dalam perjalanan berbahaya.

Cage berharap untuk menunjukkan alur yang lebih ringan kepada putrinya, film terbarunya tidak akan menjadi bagian dari barisan film ringan itu. Ia mengakui bahwa mungkin tidak akan pernah membiarkannya menonton film itu. 

“Ini cukup sulit. Materinya sangat intens. Tidak ada alasan untuk tidak melihatnya secara langsung, beberapa di antaranya sulit untuk dilihat, tetapi itulah intinya,” kata Cage.

Ia tidak takut untuk menunjukkan sisi gelap dari sifat manusia atau mencerminkannya. Namun, film terbarunya itu adalah film nasehat, dengan harapan bahwa penonton menyadari apa yang dirinya mampu, dan mungkin berpikir dua kali untuk melakukan suatu hal salah lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement