Senin 22 Aug 2022 13:03 WIB

Xavi Hernandez Frustrasi Barcelona Belum Bisa Daftarkan Jules Kounde ke La Liga

Barcelona terganjal aturan keuangan dari La Liga akibat utang menumpuk.

Rep: Rahmat Fajar / Red: Israr Itah
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez
Foto: AP/Jose Breton
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez

REPUBLIKA.CO.ID, SAN SEBASTIAN -- Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengungkapkan rasa frustrasinya terkait masalah Jules Kounde yang belum bisa didaftarkan ke La Liga karena aturan keuangan di kompetisi sepak bola teratas Spanyol itu. Pemain internasional Prancis tersebut bergabung dengan Blaugrana dari Sevilla pada musim panas ini.

Barcelona sudah mendatangkan lima pemain sepanjang musim panas. Namun manajemen Blaugrana hanya bisa mendaftarkan empat saja minus Kounde. Hal tersebut mengganjal perasaan Xavi di tengah upayanya mengembalikan kejayaan tim Katalunya pada musim ini.

Baca Juga

“Itu mengganggu kami semua tetapi Mateu dan Jordi melakukan pekerjaan yang luar biasa. Itu mengganggu saya karena kami mengontraknya untuk bermain dan dia mengerti itu,” kata Xavi usai kemenangan Barcelona 4-1 atas Real Sociedad, Senin (22/8/2022) dilansir dari Football Espana.

Ia akan menunggu perkembangan hingga pekan depan apakah ada keberuntungan yang  bisa mendaftarkan Kounde ke La Liga. Namun jika Barcelona gagal mengurangi tagihan gaji skuad dalam beberapa hari mendatang baik melalui penjualan atau negoisasi ulang kontrak maka, Kounde dipastikan akan absen melawan Real Valladolid.

Barcelona mendatangkan Andreas Christensen, Robert Lewandowski, Raphinha, Franck Kessie, dan Kounde. Klub telah melakukan segala cara agar bisa mendaftarkan mereka semua ke La Liga. Beberapa pemain bintangnya didorong untuk dijual seperti Frenkie de Jong, Memphis Depay, dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Tetapi nama yang pertama paling santer diberitakan untuk dilepas. Manchester United dan Chelsea adalah klub yang bersedia memakai jasanya. Hanya, sang pemain ingin bertahan. Apalagi gajinya masih ditangguhkan oleh Barcelona. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement