Rabu 09 Mar 2022 21:26 WIB

Popda Kudus 2022 Digelar Kembali Setelah Sempat Vakum karena Pandemi

Popda 2022 juga mulai disosialisasikan kepada beberapa koordinator wilayah pendidikan

Popda Kudus 2022 Digelar Kembali Setelah Sempat Vakum karena Pandemi (ilustrasi).
Foto: Irfan Risyadien
Popda Kudus 2022 Digelar Kembali Setelah Sempat Vakum karena Pandemi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,KUDUS -- Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kembali menggelar Pekan Olahraga Daerah (Popda) Kudus dengan melibatkan 32 cabang olahraga, setelah sebelumnya sempat vakum akibat pandemi COVID-19.

"Rencananya Popda 2022 tersebut digelar mulai 21-27 Maret 2022," kata Kepala Bidang Olahraga pada Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kudus Minan Muhammad di Kudus, Rabu.

Baca Juga

Ia mengakui Popda 2021 memang ditiadakan karena sedang masa pandemi COVID-19. Sedangkan dalam pelaksanaan nanti, seleksi dilaksanakan di tingkat pengurus kabupaten (Pengkab).

Popda 2022 juga mulai disosialisasikan kepada beberapa koordinator wilayah pendidikan yang ada di tingkat kecamatan, termasuk mengundang masing-masing pengurus kabupaten (Pengkab) cabang olahraga. Untuk tempat pertandingan sebagian akan memanfaatkan sport center Balai Jagong Kudus dan sebagian lagi memanfaatkan tempat di luar, seperti cabang bulu tangkis memanfaatkan GOR Kaliputu.

Minan mengungkapkan pada Popda tahun ini mempertandingkan 32 cabang olahraga, termasuk ekshibisi dan mandiri. Popda tahun ini juga persiapan menuju Popda Jateng yang dijadwalkan berlangsung Juli 2022 yang digelar melalui dua gelombang, yakni gelombang pertama 12-15 Juli dan kedua 16-19 Juli 2022.

Beberapa cabang olahraga dari Kudus tidak perlu melalui seleksi tingkat keresidenan karena Popda sebelumnya mendapat juara atau runner up sehingga mendapatkan "wildcard" atau cabang yang diikutsertakan ke dalam undian kejuaraan atas kebijakan organisasi penyelenggara turnamen. Cabang yang mendapatkan "wildcard", yakni Voli Indoor Putra dan Voli Pantai.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement