Sabtu 23 Oct 2021 06:28 WIB

Inspirasi Sumpah Pemuda di Masa Pandemi

Negara ini adalah rumah bagi kemajemukan.

Jong Islamiten Bond (salah satu penggagas Sumpah Pemuda)
Foto:

Oleh : Heka Hertanto, Ketua Umum Artha Graha Peduli

Sampai hari ini, sumpah pemuda 1928 masih bergema. Semangat, tekad, dan cita-cita pemuda Indonesia kala itu tetap menyala dan terasa. Ditambah dengan bonus demografi, maka sudah seharusnya energi positif ini digunakan untuk membawa Indonesia menjadi lebih maju menuju 100 tahun Indonesia merdeka tahun 2045 dan menjadi modal penting untuk melewati badai pandemi Covid-19 yang melanda sejak Maret 2020.

Dalam menghadapi pandemi, Sumpah Pemuda harus menjadi energi positif yang menyatukan. Persaingan dan perbedaan tidak harus membuat kita melupakan adanya masalah-masalah bersama, kepedulian bersama kepentingan-kepentingan bersama, tujuan-tujuan bersama.

Semua permasalahan yang muncul dalam menghadapi Pandemi ini bisa kita selesaikan dengan cara bersatu dan bekerja sama memenangkan pertempuran melawan pandemi yang sudah menghancurkan sendi kehidupan sosial, budaya dan ekonomi global dan sangat berdampak terhadap tatanan situasi nasional. Semangat ini dapat menggerakkan persatuan dalam mengatasi semua tantangan dan membentuk rasa kepedulian sesama untuk saling berbagi, memperkokoh persaudaraan dan kegotongroyongan untuk meringankan beban seluruh anak negeri. Serta menumbuhkan daya juang bangsa dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan yang dihadapi.

Di era Pandemi Covid-19 generasi milenial perlu semakin memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap masalah-masalah sosial  kemanusiaan seperti pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan masyarakat agar bisa bersama memiliki daya juang dan ketangguhan dalam menghadapi semua tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia di masa depan. Generasi milenial juga harus peduli terhadap  pelestarian lingkungan karena tidak lestarinya lingkungan akan mendorong terjadinya dampak perubahan iklim yang diperkirakan akan dapat  menyebabkan bencana yang jauh lebih dahsyat dari pandemi Covid-19 saat ini. 

Generasi milenial juga perlu untuk memperhatikan hak masyarakat untuk hidup yang berkeadilan sesuai sila kelima Pancasila yang berbunyi ‘Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia’. Sila kelima merupakan butir yang penting dalam membantu masyarakat untuk dapat bertahan menghadapi dampak berkepanjangan dari Pandemi Covid 19.

Inspirasi Sumpah Pemuda 1928 harus terus menjadi rujukan dari perjalanan sejarah masa lalu untuk terus memberikan semangat juang bagi rakyat Indonesia dalam  menyelesaikan persoalan bangsa, menghadapi tantangan global yang semakin kompleks dan kompetitif untuk menuju cita-cita  Indonesia maju adil makmur, menjadi negara yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.

Selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement