Kamis 07 Oct 2021 01:50 WIB

Mbappe Akui Kritik Neymar

Kylian Mbappe menegaskan tidak akan bersikap seperti orang munafik.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Pemain Paris Saint Germain Neymar Jr (kanan) dan Kylian Mbappe (kiri) saat melakukan pemanasan sebelum pertandingan.
Foto: EPA-EFE/CHRISTOPHE PETIT TESSON
Pemain Paris Saint Germain Neymar Jr (kanan) dan Kylian Mbappe (kiri) saat melakukan pemanasan sebelum pertandingan.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe mengonfirmasi telah memanggil rekan satu timnya Neymar dengan sebutan gelandangan saat meraih kemenangan 2-0 atas Montpellier bulan lalu. Mbappe tertangkap kamera mengritik Neymar setelah diganti dan berkata “Si gelandangan ini, dia tidak pernah melewati saya”.

Dalam sebuah wawancara dengan L’Equipe, Mbappe membenarkan perkataannya tersebut. Namun ia memastikan tak ada masalah dengan pemain asal Brasil tersebut.

Baca Juga

"Ya, saya mengatakannya. Sekarang ini adalah hal-hal yang selalu terjadi dalam sepak bola. Itu hanya perlu menjadi sesuatu yang tidak berlarut-larut. Itulah sebabnya, tepat setelah itu, mengingat bagaimana itu meledak, saya berbicara dengannya tentang hal itu,” ujar Mbappe dilansir dari ESPN, Rabu (6/10).

Mbappe mengeklaim telah saling meledek sejak dulu dan akan terus melakukannya demi meraih kemenangan. Seharusnya, lanjut dia, hal tersebut tak akan dimasukkan ke dalam hati. Ia menegaskan tak ada kebencian kepada siapapun karena menghormati setiap pemain. Ia pun mengagumi Neymar.

Mbappe juga menyinggung mengenai niatnya hengkang dari PSG untuk berseragam Real Madrid. Ia memberikan isyarat masih memiliki tekad tersebut. PSG sendiri menolak negosiasi dari klub manapun untuk merekrut Mbappe pada Agustus lalu, meskipun sang pemain memiliki sisa kontrak satu tahun lagi.

Sumber di Madrid sebelumnya menyampaikan kepada EPSN bahwa Los Blancos mengajukan tawaran sebesar 160 juta euro, 180 juta euro, hingga 200 juta euro, sampai 31 Agustus 2021 atau sebelum jendela transfer ditutup.

“Saya pikir petualangan saya dengan PSG sudah berakhir. Saya ingin menemukan sesuatu yang lain. Saya telah berada di Liga Prancis enam atau tujuh tahun. Saya telah memberikan apa yang saya coba di Paris dan saya pikir saya telah melakukannya dengan baik,” kata Mbappe.

Mbappe mempersilakan setiap orang memberikan kesimpulan mengenai masa depannya. Namun yang pasti meninggalkan PSG adalah langkah logis berikutnya.

Mbappe menegaskan tidak akan bersikap seperti orang munafik terkait keinginannya hengkang dari PSG. Ia menyampaikan klub potensial yang akan dituju adalah Real Madrid.

"Jika saya pergi musim panas nanti, itu hanya untuk Real Madrid,” tegas Mbappe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement