REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapper Nicki Minaj tidak menghadiri Met Gala 2021 pada Senin (13/9) malam waktu setempat. Soalnya, gelaran tersebut mengharuskan tamu menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19.
"Mereka ingin Anda divaksinasi untuk Met Gala, jika saya divaksinasi, itu tidak karena Met Gala. (Vaksinasi) itu akan terjadi setelah saya melakukan riset yang cukup," tulis rapper asal Trinidad itu di akun Twitter-nya dilansir Page Six, Selasa (14/9).
Dalam cicitan lanjutannya, Minaj menunjukkan bahwa ia bukan orang yang mengingkari pandemi Covid-19. Buktinya, pemilik nama asli Onika Tanya Maraj-Petty itu mengingatkan pengikut media sosialnya untuk tetap mengenakan masker agar tetap aman.
"Sementara itu, sayangku, tetaplah aman. Kenakan masker dengan dua tali yang terikat dengan baik. Bukan yang longgar,” tulis Minaj.
Sejumlah penggemar kemudian mengomentari unggahan itu. Beberapa di antaranya memberikan informasi mengenai khasiat vaksin Covid-19.
"Nicki, vaksin tidak mencegah Covid, vaksin mencegah Anda mendapatkan gejala serius," tulis seorang pengguna media sosial.
Minaj meresponsnya dengan mengatakan bahwa dia pernah merasakan gejala yang sama dengan pernyataan orang-orang setelah divaksinasi Covid-19. Dia tampaknya mengakui pernah terkena virus corona.
"Saya memiliki gejala yang sama persis dengan vaksin itu," tulis pelantun "Starships" itu.
Minaj menjelaskan bahwa keraguannya akan vaksin didasarkan pada kekhawatiran akan efek sampingnya. Ia mengklaim bahwa sepupunya di Trinidad menolak untuk mendapatkan vaksin karena temannya yang telah divaksinasi menjadi impoten.
"Jadi doakan saja dan pastikan Anda merasa nyaman dengan keputusan Anda, bukan risau," tulisnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
