Kamis 18 Jul 2019 09:16 WIB

Suhu Kertasari Bandung Capai 9 Derajat Celcius

Suhu dingin 9 derajat sudah dirasakan sepekan di Kertasari.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Indira Rezkisari
Suhu yang dingin/ilustrasi
Foto: Wikimedia
Suhu yang dingin/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mencatat suhu dingin di wilayah Bandung Raya mencapai titik terendah 16 derajat Celcius. Sedangkan di wilayah Utara Lembang, Kabupaten Bandung Barat, mencapai 13 derajat Celcius. Di Kabupaten Bandung, tepatnya di Kertasari, suhu dingin lebih rendah dari itu.

Salah seorang warga Kertasari, Adit mengungkapkan suhu dingin di wilayah Kertasari yang merupakan hulu Sungai Citarum ini tercatat mencapai titik terendah 9 derajat Celcius. Kondisi suhu yang dirasakan tersebut berlangsung saat dini hari.

Baca Juga

"Kalau di Bandung mah (suhu dingin) 13 derajat Celcius. Di Kertasari alhamdulillah 9 derajat Celcius tadi subuh mah," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (18/7).

Ia mengungkapkan, data suhu dingin tersebut diperoleh dengan melihat aplikasi cuaca yang ada di telepon genggamnya. Kondisi tersebut, kata dia, sudah berlangsung sejak satu pekan terakhir.

Menurut dia, cuaca dingin begitu dirasakan oleh masyarakat. Meski begitu, aktivitas masyarakat tetap berjalan seperti hari-hari biasa saat kondisi cuaca dalam kondisi biasanya.

Salah seorang warga Kertasari lainnya, Heri, mengungkapkan hal yang serupa bahwa kondisi suhu dingin di wilayah Kertasari mencapai 9 hingga 10 derajat Celcius. Kondisi tersebut menyebabkan tubuhnya terasa mati rasa. "Baal (mati rasa tubuh)," ujarnya.

Peneliti cuaca dan iklim BMKG Provinsi Jawa Barat Muhamad Iid Mujtahiddin mengatakan berdasarkan pantauan alat pengukur suhu udara di Stasiun Geofisika Bandung. Selama Juli, suhu udara terendah sebesar 16,4 derajat Celcius sementara di Pos Observasi Geofisika Lembang tercatat 13 derajat Celcius.

Iid mengatakan, puncak musim kemarau terjadi pada Agustus-September dengan karakteristik suhu udara dingin dan kering. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat tetap menjaga kondisi badan agar tetap fit.

"Salah satu di antaranya saat bepergian ke luar rumah selalu mengenakan baju hangat atau jaket dan mengonsumsi buah-buahan serta sayuran," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement