Rabu 10 Apr 2019 12:21 WIB

Wisata Halal Mampu Naikkan Kunjungan Wisman

Wisman ditarget bisa naik 10 persen.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Wisata Halal
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Wisata Halal

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung terus mengembangkan pariwisata halal yang saat ini semakin tren di dunia. Pemkot optimistis dengan pengembangan wisata halal bisa mendongkrak peningkatan jumlah wisatawan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari mengatakan, wisata halal saat ini merupakan gaya hidup yang memudahkan wiasatawan muslim ke suatu destinasi wisata. Karenanya saat ini wisata halal semakin diminati.

Baca Juga

Dengan wisata halal, Kenny optimistis kunjungan wisatawan mancanegara akan meningkat. Khususnya dari Malaysia, Singapura, dan Timur Tengah ke Kota Bandung akan meningkat. "Jika saat ini wisatawan Malaysia datang ke Kota Bandung sekitar 300 ribu-500 ribu orang, maka dengan penguatan wisata halal bisa meningkat sekitar 10 persen," kata Kenny, Selasa (9/4).

Menurutnya, tren wisata halal mulai berkembang sejak 10 tahun terakhir. Karenanya sebagai kota yang mayoritas beragama Islam, wisata halal menjadi keharusan. Apalagi dalam Alquran telah menegaskan tentang hal tersebut.

Ia menuturkan dengan wisata halal, para wisatawan muslim akan memperoleh kemudahan untuk menjangkau segala sesuatu yang diyakininya.  Mulai dari kemudahan untuk memperoleh makanan dan minuman halal, menjalankan ibadah, hingga untuk kebutuhan pribadi seperti toilet.

"Karena dengan wisata halal, akan ada penanda di ruang publik. Restoran akan ditandai halal, penunjuk arah mushola, hingga toilet yang berbeda antara laki-laki dengan wanita," kata Kenny.

Ia mengaku akan kolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder lainnya untuk bisa semakin mengembangkan wisata halal di Kota Bandung. Sebab, pengembangan wisata butuh bantuan dari instansi lainnya.

"Untuk percepatan pengembangan wisata halal memang harus multi OPD," ujarnya.

Sebelumnya, Kota Bandung memperoleh penghargaan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) pada acara Wonderful Indonesia Halal Tourism Meeting and Conference, di Hotel Bidakara, Jakarta. Kemenpar menilai Kota Bandung telah mampu mengembangkan wisata halal. Menteri Pariwisata, Arief Yahya menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.

Selain menerima penghargaan, pada acara tersebut Pemerintah Kota (Pemkot) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kemenpar tentang peningkatan pengembangan wisata halal di Kota Bandung. Atas penghargaan tersebut, Yana memastikan Pemkot Bandung akan terus mengembangkan wisata halal di Kota Bandung. Terlebih, atas nama Pemkot Bandung, ia telah menandatangani MoU dengan Kemenpar untuk mengembangkan wisata halal.

"Mudah-mudahan dengan wisata halal, kunjungan wisatawan ke Kota Bandung akan semakin meningkat," ujar Yana usai menerima acara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement