REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR - Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogamas) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengaku tidak menghadiri acara kampanye akbar pasangan calon presiden-calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada Ahad (7/4) dikarenakan kurang sehat. Padahal, AHY telah berusaha agar bisa hadir di kampanye akbar tersebut.
"Saya kemarin kurang fit badan saya setelah ya mungkin akumulasi juga setelah berminggu-minggu melaksanakan kampanye di lapangan dari satu daerah ke daerah lain," ucap putra pertama Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono tersebut kepada wartawan di Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (8/4).
AHY bercerita, Kamis (4/4) pekan lalu dia baru saja melaksanakan kampanye di Yogyakarta. Kemudian, dia seharusnya berangkat ke Singapura untuk menjenguk ibunya, Ani Yudhoyono, pada Jumat (5/4). Namun, karena mendengar berita kondisi ibunya agak menurun, sehingga AHY mengejar penerbangan ke Singapura Kamis malam. Dia mengubah jadwal penerbangan supaya lebih cepat bertemu dengan ibunya.
"Dan terus terang selama dua hari dua malam saya harus terjaga mendampingi Ibu Ani yang juga sering terjaga tengah malam," ungkapnya.
Dia berharap kehadirannya di samping ibunya bisa memberikan semangat untuk sang ibu. Menurutnya, kombinasi kegiatannya kampanye di lapangan dan di Singapura tersebut yang membuatnya kurang sehat.
"Padahal sebetulnya saya sudah ngejar untuk bisa hadir di kampanye akbar di Jakarta. Malam harinya saya terbang kembali ke Jakarta last flight, tapi ternyata saya merasa badan saya kurang fit," ujarnya.
AHY mengaku tidak bisa memaksakan diri untuk hadir. Sebab, dia masih punya tugas untuk 10 hari ke depan bisa terus melakukan kampanye di berbagai daerah sampai dengan berakhirnya masa kampanye.
"Seperti hari ini saya akan melakukan kampanye di Jawa Timur, di daerah Ponorogo. Itu yang menjadi alasan kenapa saya tidak bisa hadir dalam acara kampanye akbar kemarin," imbuhnya.