Senin 01 Oct 2018 19:42 WIB

ASDP Sediakan Tiga Kapal Gratis Menuju Sulteng

Ketiga kapal siap membawa muatan barang bantuan hingga seribu ton

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Korban gempa selamat berjalan di Bandara Mutiara Sis Aljufri untuk dievakuasi di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (29/9).
Foto: ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA
Korban gempa selamat berjalan di Bandara Mutiara Sis Aljufri untuk dievakuasi di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (29/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan berangkatkan tiga kapal gratis menuju Pelabuhan Taipa, Sulawesi Tengah. Corporate Secretary ASDP Imelda Alini mengatakan tiga unit kapal tersebut yaitu KMP Julung-Julung dari Pelabuhan Tolitoli serta KMP Drajat Paciran dan Kapal Kargo KM Melinda 01 dari Pelabuhan Tanjung Perak ke Pelabuhan Taipa.

Imelda menjelaskan KMP Julung-Julung berukuran 600 GRT. “Kapal ini jenis kapal Roro dengan kapasitas penumpang sekitar 185 orang dan tujuh unit kendaraan kecil,” kata Imelda, Senin (1/10).

Baca Juga

Selanjutnya, KMP Drajat Paciran berukuran 2.900 GRT merupakan kapal jenis Roro yang dapat mengangkut 350 orang penumpang dan 40 unit kendaraan campuran. Sedangkan KM Melinda 01, kata dia, merupakan jenis kapal general kargo memiliki kapasitas muatan logistik hingga seribu ton.

Imelda mengatakan KMP Julung-Julung yang membawa barang-barang kebutuhan pokok dan tangki air akan berangkat Senin (1/10) pukul 12.00 WITA dari Pelabuhan Tolitoli. “Ini dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 22 jam, sehingga perkiraan waktu sampai di Taipa pada Selasa (2/10) pukul 22.00 WITA,” jelas Imelda.

Dia menambahkan, sesampai di pelabuhan, ASDP akan berkoordinasi dengan stakeholder termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) setempat. Hal itu dilakukan agar pendistribusian barang-barang bantuan dapat segera dilakukan dengan cepat dan tepat.

Dengan adanya kapasitas KMP Drajat Paciran dan KM Melinda 01 yang besar, Imelda mengharapkan bantuan yang dikirimkan dalam kapasitas besar pula. “Sehingga pemanfaatan kapasitas kapal dapat maksimal,” ujar Imelda.

Rencananya, lanjut Imelda, KM Melinda 01 dapat menerima bantuan logistik yang siap angkut pada Rabu, (3/10). Selanjutnya KM Melinda 01 akan diberangkatkan pada Kamis (4/10) dan KMP Drajat Paciran dijadwalkan akan berangkat pada Jumat, (5/10). Dengan perkiraan jarak Surabaya-Palu sekitar 625 Nautical Miles (NM), maka Imelda memperkirakan waktu tempuh dari Surabaya-Palu mencapai sekitar 55 jam.

“Kami membuka layanan pengangkutan ini kepada seluruh stakeholder yang ingin membantu. Untuk koordinasi jadwal pengangkutan, agar dapat menghubungi pihak ASDP melalui contact person Bapak Alvius di 082236251968 untuk jalur Toli-Toli menuju Taipa-Palu dan Bapak Rudi 082310332111 untuk kapal kargo Melinda 01 dan Drajat Paciran,” ungkap Imelda. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement