REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, pengumuman pasangan calon gubernur dan wakil gubernur PDIP yang dilakukan hari ini memilih tema politik yang relevan, aktual, dan menjawab berbagai tantangan masa depan setiap daerah. "Pada tanggal 17 Desember 2017 yang lalu, Partai mengambil tema Politik Hijau, dan kali ini kami memilih tema Politik Pendidikan," ujar Hasto dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (4/12).
Melalui tema ini, PDIP menaruh perhatian yang begitu besar pada kunci masa depan bangsa. Yakni, pendidikan yang melahirkan manusia Indonesia yang berkarakter, mumpuni, teguh dalam prinsip, dan memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang berguna bagi rakyat, bangsa dan negara Indonesia.
"Atas dasar tema politik pendidikan tersebut, maka pengelompokkan provinsi yang akan diumumkan hari ini menyentuh aspek pendidikan sebagai hal yang paling esensial bagi kemajuan ke empat provinsi tersebut," kata Hasto.
Selain itu, Hasto menjelaskan pendidikan yang memajukan kesejahteraan umum harus menjadi kultur peri kehidupan rakyat, dan dijiwai sebagai semangat baru guna menempatkan guru dalam peran sentralnya dalam sistem pendidikan.
"Dengan mengangkat tema politik pendidikan, maka pengumuman paslon kepala dan wakil kepala daerah tersebut semakin memperkuat wajah politik yang membangun peradaban," tulisnya.