Rabu 06 Sep 2017 15:12 WIB

Peserta Aksi Selamatkan Rohingya Tuntut 3 Hal Ini

Rep: Fuji E Permana/ Red: Andi Nur Aminah
Ratusan demonstran dari berbagai kelompok masyarakat berkumpul di Bunderan HI dalam aksi bela Rohingya, Jakarta, Rabu (6/9).
Foto: Republika/Taufiq Alamsyah Nanda
Ratusan demonstran dari berbagai kelompok masyarakat berkumpul di Bunderan HI dalam aksi bela Rohingya, Jakarta, Rabu (6/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan masyarakat berkumpul di Bundaran HI Jakarta menggelar aksi selamatkan Muslim Rohingya di Myanmar, Rabu (6/9) sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka melakukan aksi sebagai bentuk keprihatinan terhadap etnis Rohingya yang menjadi korban kejahatan rezim penguasa di Myanmar.

"Ada tiga hal yang ingin disampaikan peserta aksi selamatkan Muslim Rohingya," kata Humas Aliansi Pergerakan Islam Jawa Barat (API abar), Wawan Gunawan kepada Republika.co.id di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (6/9).

Wawan mengatakan, yang pertama, ingin pemerintah Indonesia memutus hubungan diplomasi dengan Pemerintah Myanmar. Kedua, ingin Pemerintah Indonesia mengusir Kedutaan Besar Myanmar dari Indonesia dan menarik Kedutaan Besar Indonesia dari Myanmar. "Ketiga, ingin Pemerintah Indonesia mengutus pasukan ke Myanmar untuk ikut mengamankan," ujarnya.

Ia menyampaikan, API Jabar hari ini menggelar aksi selamatkan Muslim Rohingya di Bandung. Sebagian lagi bergabung dengan masyarakat di Bundaran HI untuk menggelar aksi selamatkan Muslim Rohingya. Ada sebanyak sekitar 120 orang dari API Jabar yang ikut aksi di Bundaran HI.

Massa aksi selamatkan Muslim Rogingya berkumpul di Bundaran HI pada pukul 13.00 WIB. Kemudian mereka bergerak secara perlahan ke arah Kedutaan Besar Myanmar untuk menyampaikan tuntutan masyarakat Indonesia ke Pemerintah Myanmar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement