REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Volume sampah hingga hari kedua Lebaran 2017 di Kota Bandung meningkat dibanding hari biasanya yang hanya mencapai 1.500 ton. Pendatang yang mengunjungi Kota Bandung serta warga setempat yang berwisata pada libur Lebaran menjadi penyumbang sampah tersebut.
"Volume sampah memang naik 21 persen dibanding dengan akhir pekan biasa," ujar Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung Deni Nurdiana, saat dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (27/6).
Deni mengatakan, peningkatan volume sampah terjadi di kawasan-kawasan wisata yang ada di dalam kota seperti di Kebun Binatang, Taman Lalu Lintas, serta Taman-taman yang ada di Kota Bandung.
"Peningkatan cukup tinggi terutama daerah wisata," kata dia.
Menurutnya, rata-rata sampah yang dihasilkan 75 persennya merupakan sampah bekas makanan dan minuman non-organik.
Untuk mengatasi adanya penumpukan, PD Kebersihan telah menambah truk pengangkut sampah dari 105 armada, menjadi 116 kendaraan.
"Kami tambah angkutan truk sampah, agar sampah tidak menumpuk," kata dia.