REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS --Bus New Aurel usai mengangkut rombongan pemudik mengalami kecelakaan setelah menabrak truk tangki bahan bakar minyak Pertamina di Jalan Lingkar Selatan Kaliwungu Kudus kilometer 1 Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (23/6).
Menurut kernet truk tangki BBM Pertamina Sudarsono di Kudus, Jumat, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.30 WIB saat arus lalu lintas sedang sepi. Kecelakaan tersebut, katanya, berawal ketika truk yang ditumpanginya bersama sopir Wahono berjalan dari arah utara ke selatan atau menuju Semarang dengan kecepatan sedang.
Ketika sampai di tempat kejadian, kata dia, tiba-tiba bus bernopol H 1717 BE yang dikemudian Supriyadi berjalan dari arah Semarang atau dari arah selatan oleng ke kanan kemudian menabrak badan tangki BBM.
"Arah truk sempat dibanting ke kiri untuk menghindari tabrakan, namun bus masih menabrak bagian tangki sehingga mengalami kerusakan cukup parah," ujarnya.
Selain itu, kata dia, dua ban bagian kanan juga terlepas. Ia menduga, sopir bus tanpa penumpang itu mengantuk, karena dari jarak jauh laju bus terlihat tidak stabil dan oleng ke kanan.
"Jika tidak banting stir ke kiri, tentunya saya bersama sopir bisa mengalami luka serius," ujarnya.
Akibat kecelakaan tersebut, dirinya mengalami luka pada pelipis mata karena terkena terbentur dashboard, sehingga darah sempat mengucur dan mengotori seragam yang dikenakan, sedangkan sopir tidak mengalami luka serius.
Beruntung, lanjut dia, saat kejadian truk dalam kondisi tidak mengangkut BBM karena sebelumnya telah mengantar pertalite ke SPBU Peganjaran.
Kanit Laka Satlantas Polres Kudus Iptu Ngatmin mengungkapkan, akibat kecelakaan tersebut, terdapat dua orang mengalami luka-luka.
Keduanya, yakni sopir bus bernama Supriyadi yang mengalami luka pada kepala dan kernet truk tangki BBM mengalami luka pada pelipisnya. Bus tersebut dalam kondisi tidak ada penumpangnya, karena rombongan pemudik dari Jakarta telah diantar ke Yogayakarta.
Penyebab terjadinya kecelakaan, lanjut Ngatmin, karena diduga sopir bus mengantuk saat mengemudi, sehingga menabrak truk tangki bernopol H 1981 GS yang dikemudikan Wahono asal Semarang.
Bus nahas yang merupakan armada mudik Lebaran dari Kementerian Kesehatan itu, mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan dan kaca bagian depan serta sisi kanan juga pecah berantakan.
Bus tersebut, sempat menabrak guardrail atau pagar pengaman kemudian tersangkut pohon, sehingga tidak sampai tercebur ke persawahan yang berada pada kedalaman 12 meteran.
Kasus kecelakaan tersebut selama arus mudik merupakan yang kedua, setelah sebelumnya terjadi di Jalan Kudus-Pati kilometer 11, Kecamatan Jekulo, Kabupate Kudus.
Pada kasus kecelakaan pertama tersebut, melibatkan Bus Safari Dharma Raya jurusan Jakarta-Nusa Tenggara Barat mobil futura dan mengakibatkan sopir dan penumpang mobil futura meninggal dunia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika