REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Ketua Bidang Organisasi Kader dan Keanggotaan Partai Gerindra Jawa Barat, Bucky Wikagoe mengatakan kader partai sepakat mendukung Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 mendatang. Hal ini berdasarkan atas Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Gerindra Jawa Barat Tahun 2017 yang diadakan di Bogor pada Senin (1/5) kemarin.
Bucky mengatakan dukungan tersebut diberikan kepada Deddy untuk bisa berpasangan dengan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Mulyadi. Di mana Mulyadi dideklrasikan oleh DPC Partai Gerindra seluruh Jawa Barat untuk maju dalam Pilgub Jawa Barat.
Menurutnya, dalam Rapimda tersebut dihasilkan sejumlah rekomendasi. Salah satunya adalah seluruh DPC Partai Gerindra di Jawa Barat bulat mengusung Ketua Partai Gerindra Jawa Barat Mulyadi sebagai calon gubernur atau wakil gubernur untuk berlaga di Pilgub Jawa Barat 2017.
"Dalam angka menjaring aspirasi kader maka, seluruh DPC Gerindra bulat mengusung Pak Mulyadi untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018 baik itu untuk jadi cagub dan cawagub," kata Bucky saat dihubungi wartawan, Selasa (2/5).
Saat itu, Deddy Mizwar kebetulan hadir mewakili Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Dukungan spontan pun mengalir pada aktor kawakan tersebut yang mendukung agar bisa berpasangan dengan Mulyadi.
"Jadi saat itu spontan peserta rapimda mengutarakan dukungan agar Pak Demiz (Deddy Mizwar) bisa berpasangan dengan Pak Mulyadi yang bulat diusung sebagai calon di Pilgub Jabar 2018 oleh Partai Gerindra," ujarnya.
Dihubungi terpisah, Deddy Mizwar mengapresiasi dukungan tersebut. Meski diakuinya dukungan tersebut masih belum resmi berarti akan diusung. Namun, jika memang dukungan itu sampai pada pengusungan tentu itu akan mempermudah langkah dirinya menjadi orang nomor satu di Jawa Barat.
"Alhamdulilah berarti. Kalau ini memang hak politik kami, semoga diberikan kemudahan di dalamnya. Yang penting sama-sama dengan partai punya tujuan saama untuk sejahterakan masyarakat sebaik-baiknya," kata Deddy saat dihubungi wartawan.
Ia pun mengaku telah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Dalam pertemuan tadi pagi beberapa hal termasuk terkait Pilgub Jawa Barat 2018 mendatang.
Disinggung dukung resmi dari Prabowo, ia mengaku belum membahas lebih lanjut. Keputusan masih dalam pembahasan dengan pengurus pusat partai berlambang burung garuda itu.
"Tapi keputusan ada di ketua umum. Saya sempat ngobrol. Tinggal tunggu waktunya. Santai-santai saja saya," jelasnya.
Ia pun mengaku belum memikirkan siapa yang akan menjadi pasangannya nanti. Menurutnya masih banyak hal yang nantinya akan dibahas termasuk orang nomor dua yang akan berpasangan dengan dirinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika