Rabu 01 Feb 2017 00:58 WIB

Anggota DPR Ini Sebut Santri dan Warga NU Siap Bela KH Ma'ruf Amin

Rep: Lintar Satria/ Red: Nidia Zuraya
Akun Twitter milik anggota Komisi III DPR Abdul Kadir Karding.
Akun Twitter milik anggota Komisi III DPR Abdul Kadir Karding.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terdakwa kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan berbagai keberatannya atas kesaksian KH Ma'ruf Amin dalam sidang kasus penistaan agama di Gedung Kementan, Jakarta Selatan, Selasa (31/1). Salah satunya, Ahok merasa keberatan atas kesaksian Kiai Ma'ruf terkait menerima telepon dari mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Bahkan, tim penasihat hukum Ahok mencoba mengarahkan kesaksian Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini terhadap masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam persidangan, pengacara Ahok tiba-tiba mempertanyakan salah satu profil Kiai Ma'ruf yang tidak tercantum dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Khususnya terkait profilnya sebagai Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Keberatan kubu Ahok ini langsung mendapat tanggapan dari anggota Komisi III DPR Abdul Kadir Karding. Ia menyayangkan pernyataan Ahok yang menyatakan KH Ma'ruf Amin tidak jujur dalam kesaksiannya di persidangan. Abdul mengatakan siap membela Ma'ruf Amin bila ada tuntutan hukum dari calon gubernur pejawat tersebut.  

"Itu hak Pak Ahok tapi bagi kami menuntut Kiai Haji Makruf adalah ketidakpercayaan beliau (Pak Ahok) pada kyai apalagi menganggap kyai berbohong tentu kami sebagai santri dan beliau sebagai beliau sebagai pemimpin kami sebagai bentuk takdim kami pada kyai maka kami akan bela kyai," kata Abdul kepada Republika.co.id, Selasa (31/1).

Abdul juga memberikan dukungannya kepada Ma'ruf Amin di media sosial. "KH Ma'ruf amin tidak hanya Ketum MUI tapi juga Rois am PBNU, bagi kita sebagai santri wajib lindungi dan bela," tulis Karding di akun Twitternya @Kadir_Karding.

Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini tak lupa mentag cicitannya tersebut ke akun @basuki_btp, @nu_online, @Warta_MUI dan @hanifdhakiri.

Tak hanya memberikan dukungan pribadi, Abdul juga mengajak para santri dan warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk membela KH Ma'ruf Amin. "KH Ma'ruf Amin tidak perlu khawatir akan rencana Pak Ahok menuntut beliau, kami santri dan warga NU akan bediri dibelakang yai @basuki_btp @Fahrihamzah," tulis Abdul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement